.
Friday, November 22, 2024

Pilrek UB, Prof Chandra Bangun Sinergi Media

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA- Para bakal calon rektor Universitas Brawijaya (UB)  membeber gagasannya. Kini Prof Dr  Chandra Fajri SE setelah sebelumnya Prof Dr Ir Imam Santoso MP dan Drs Andy Fefta Wijaya MDA, Ph.D.

Prof Dr  Chandra Fajri SE menjelaskan motivasinya maju dalam bursa pemilihan rektor (pilrek) UB. Ia ingin berpartisipasi serta membawa UB yang menurutnya sudah baik semakin baik lagi. Mengingat saat ini UB telah menjadi perguruan tinggi berbadan hukum (PTN BH). UB memiliki peran penting dalam pembangunan.

“Terutama dalam menghasilkan sumber daya manusia (SDM). Sebab itu, UB sudah harus lebih mandiri. Serta memikirkan struktur organisasi yang sehat, kolaborasi dengan dunia bisnis, pemerintah, media dan masyarakat,” jelasnya kepada Malang Posco Media, Kamis (7/4) kemarin.

Dari sisi pengelolaan keuangan dan sumber pendapatan, UB dapat mencari alternatif  lebih selain dari penghasilan dalam kampus. Secara keseluruhan, UB dinyatakan baik. Terbukti dari banyaknya usaha yang dikelolah di luar kampus.

“Sangat penting UB meningkatkan kolaborasinya. Tidak hanya dengan lembaga riset, tetapi juga dunia bisnis dan industri. Agar mampu membawa hasil penelitian UB masuk ke market,” lanjutnya mantan dekan FEB ini.

Selain itu juga membangun kerja sama dengan media. Karena media mempunyai peran dalam menunjang reputasi kampus menjadi lebih baik. Di sisi lain, ia menambahkan jika dunia bisnis dan pendidikan tidaklah sama.

Sehingga diperlukan prinsip khusus untuk pengelolaannya. Lebih lanjut, ia menyampaikan jika target UB tidak hanya mengejar World Class University (WCU). Tetapi juga memperhatikan Indonesia bagian timur.

Apalagi, Ibu Kota Negara (IKN) segera dimulai. Diharapkan UB menjadi fasilitator untuk Indonesia bagian timur.

“Kalau bagian barat sudah ada UGM, UI, ITB, sehingga lebih fokus ke Indonesia timur. Apalagi UB memiliki fakultas yang komplet. Sehingga berpotensi dalam membangun Indonesia Timur,” paparnya.

Di sisi lain, salah satu bakal calon rektor yang juga Dekan Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UB Prof Imam Santoso MP mengatakan di era PTN BH ini ada beberapa hal yang harus dilakukan. Salah satunya adalah Badan Layanan Umum. Menurutnya, pemasukan terbesar berasal dari mahasiswa.

“Tapi dengan PTN BH ini kita diberi ruang yang leluasa untuk berkembang. Termasuk mendapatkan penghasilan dari non mahasiswa. Seperti penelitian, usaha bisnis dan lain sebagainya,” terangnya.

Sementara itu bakal calon lainnya Dekan Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) UB Drs Andy Fefta Wijaya MDA, Ph.D mengatakan UB harus lebih mempersiapkan kapasitas dosen dan tenaga kependidikan. Dalam rangka meningkatkan reputasi kampus dan internasionalisasi.

“Penekanannya itu ke Tri Dharma. Seluruh sumber daya kita optimalkan ke Tri Dharma. Serta bagaimana dosen dan tenaga kependidikan beraktivitas semaksimal mungkin. Buat lingkungan yang nyaman untuk bekerja,” ucapnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, selain tiga bakal calon rektor itu, masih terdapat tiga bakal calon rektor. Yakni Prof Dr Ir Unti Ludigdo SE, M.Si (Ak) (dekan Vokasi sekaligus mantan dekan FISIP), Prof Widodo S.Si M.Si Ph.D Med.Sc (dekan Fakultas MIPA) dan Prof Dr Marjono M.Phill  yang juga Fakultas MIPA. (mda/van)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img