MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Penggelapan sepeda motor kembali terjadi di wilayah Kota Malang. Kali ini sasarannya motor Honda Scoopy, N 2012 ABH milik Ketua RT/RW 01 Kelurahan Arjosari, Eko Wiwit, yang digunakan, Rizky Maulana Pratama, putranya.
Kepada Malang Posco Media, Eko, nama sapaannya mengatakan, pelaku bernama Muhammad Prasetyo asal Desa Pademawu Timur, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Madura. Pria usia 35 tahun ini tinggal di rumah kos, Jalan Teluk Cendrawasih Kota Malang.
Sebelum melakukan penggelapan motor, pelaku terlebih dahulu mendekati keluarga Eko, termasuk putranya, Rizky. “Sudah seminggu pelaku ngekos dekat rumah saya. Tidak ada indikasi mencurigakan dari pelaku saat ngobrol. Anak saya bahkan sering diajak main games,” ujar Eko, kemarin.
Setelah kenal dan merasa nyaman, pelaku menawarkan pekerjaan kepada Rizky untuk bekerja di pabrik rokok yang ada di Kecamatan Wagir. Karena itu, mereka berdua terlebih dahulu bertemu pihak pabrik yang rumahnya berada di Dieng, Kota Malang. Di perjalanan, pelaku dan Rizky menghampiri masjid Sabilillah di Jalan Ahmad Yani Kota Malang.
Alasannya untuk Salat Asar. Saat itulah, pelaku beraksi melakukan penggelapan, Minggu (21/5) sore. “Pelaku berpura-pura meminjam motor kepada anak saya saat di masjid. Katanya meminjam untuk membeli air minum sebentar. Tapi, ditunggu hingga malam, tidak kembali,” ungkap bapak dua anak itu.
Rizky pun melaporkan peristiwa itu ke orang tuanya. Eko kemudian mendatangi rumah kos yang ditinggali Prasetyo. Di sana, Eko melihat pintu kamar pelaku terbuka, dan barang-barang miliknya sudah tidak ada. “Barang-barang di kamar kos yang ditinggali kosong. Pintu kamarnya juga kebuka saat saya cek,” ungkapnya. (den/mar)