MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Untuk membantu warga yang tidak mampu, Pj Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, M.M. menyerahkan bantuan social (Bansos) renovasi atau bedah Rumah Tak Layak Huni (RTLH). Selasa (2/7) kemarin, Pj Wali Kota Malang meninjau rumah yang mendapat bantuan renovasi RTLH di wilayah Jalan Bantaran Barat Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.
Ia mengatakan adanya program untuk menyiapkan jualitas perumahan yang baik untuk warga Kota Malang. Ada sekitar 1.000 RTLH di Kota Malang ini yang terdata.
“Sekitar lebih dari 100 rumah yang masuk dalam program tersebut. Namun, tidak semuanya bisa masuk karena harus memenuhi syarat dan kriteria yang sesuai peraturan yang berlaku,” kata Wahyu Hidayat.
Di momen tersebut ada delapan warga Kota Malang yang menerima simbolis bantuan tersebut. Mereka dari Kecamatan Lowokwaru yang tersebar dari berbagai kelurahan. Terkait bantuan renovasi rumah ini, difokuskan pada atap, lantai dan dinding (aladin). Dalam proses pembangunan ini, Pemkot Malang melakukan percepatan agar saat musim hujan nanti hunian sudah siap ditinggali oleh penghuni.
“Kami menyampaikan tadi ada bingkisan dari Pj Ketua TP PKK Kota Malang Hanik A. Wahyu Hidayat memberikan bingkisan yang dibungkus itu berisi rice cooker. Sementara di kontainer plastik itu bahan makanan. Jadi setelah pulang dari sini, bisa langsung dimasak,” lanjutnya.
Setiap penerima bantuan sosial RTLH ini mendapatkan uang renovasi rumah senilai Rp 20 juta. Agar uang tersebut digunakan secara tepat sasaran, ada tim pengawasan yang diterjunkan dari DPUPRPKP Kota Malang dan kelurahan setempat.
Kepala DPUPRPKP Dandung Djulharjanto mengatakan, selain rumah layak huni bantuan juga diberikan untuk sanitasi. Sehingga yang dimaksud layak huni ini, tidak hanya pada bangunan yang baik tetapi juga lingkungan yang baik.
“Oleh sebab itu, kami juga memerhatikan kondisi sanitasi yang ada di kawasan tersebut. Sehingga, kami bisa mewujudkan bangunan yang baik dengan lingkungan yang sehat,” pungkasnya. (rex/aim)