MALANG POSCO MEDIA, SURABAYA – Nama-nama calon Pj (Penjabat) Walikota Batu kemungkinan besar akan ditentukan berdasarkan usulan tiga pihak. Yaitu Pemprov Jatim, DPRD Kota Batu dan Kemendagri.
“Peraturan Mendagri yang baru begitu. Tapi, pastinya kita masih nunggu arahan konkret dari Mendagri,” tandas Jempin Marbun, Kepala Biro Pemerintahan Pemprov Jatim kepada MPM, Rabu (14/09).
Seperti diketahui jabatan Dewanti Rumpoko sebagai Walikota akan habis 17 Desember 2022. Karena itu, 60 hari sebelum berakhirnya masa jabatan harus sudah ditentukan siapa yang bakal mengendalikan Kota Wisata Batu, hingga terpilih Walikota Definitif.
Dikatakan Jempin, bisa saja penentuan Pj. Walikota Batu akan berkaca dari penunjukkan Pj Gubernur DKI Jakarta, yang akan habis 16 Oktober 2022. Ketika itu, DPRD DKI Jakarta harus menentukan 9 nama (calon) yang menjadi hanya 3 nama untuk dimintakan persetujuan Presiden Jokowi sebagai Pj Gubernur DKI Jakarta.
Pola ini, lanjut mantan Kepala Biro Hukum Pemprov Jatim ini, akan diterapkan di kota Batu. Bahkan juga di semua daerah yang kepala daerahnya akan habis masa kerjanya.
“Sekali lagi, kita masih nunggu peraturan yang baku dari Mendagri. Kalau yang sekarang masih bersifat Surat Edaran,” ucapnya pasti.
Jika pola DKI diterapkan di kota Batu, sambung Jempin, maka akan ada sembilan nama calon yang akan menjabat Pj Walikota Batu. Ke sembilan nama itu diperoleh dari usulan DPRD Kota Batu tiga orang, Pemprov Jatim tiga orang dan Kemendagri juga tiga orang.
Setelah semua nama sudah siap selanjutnya DPRD Kota Batu menggelar Rapat Paripurna Khusus dengan agenda Pemilihan tiga nama calon Pj Kota Batu 2022 sampai terpilih Walikota Batu definitif.
“Tiga nama hasil pemilihan DPRD Batu selanjutnya akan diserahkan ke Mendagri melalui Gubernur Jatim untuk ditentukan siapa yang berhak menjadi Pj Walikota Batu,” pungkas Jempin disela acara Pembukaan East Java Investival 2022. (has)
