MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Kampung Tirto yang dideklarasikan sebagai kampung bebas narkoba di Desa Landungsari, Kecamatan Dau menaungi ribuan mahasiswa yang berdomisili. Hal ini yang menjadikan atensi Polres Malang untuk menjalankan program Kampung Bersih Narkoba (Benar).
Kemarin, tim penilaian dari Polda Jatim datang untuk meninjau dan menilai program yang menekankan keterlibatan unsur masyarakat desa itu. Mereka meninjau situasi posko yang berada di balai desa. Mereka juga melakukan penilaian dan pemantauan pos CCTV yang belum lama ini terpasang.
Ketua Tim Penilaian Kampung Bebas Narkoba Polda Jatim, AKBP Arif Wicaksono mengaku agar program dapat maksimal, harus ditekankan manajemen yang baik dan konsistensi yang kuat dari setiap unsur yang terlibat. Pihaknya berharap, program ini memiliki keberlanjutan. Selama ini, penegakan hukum dalam hal penyalahgunaan narkoba belum cukup.
“Perlu melibatkan seluruh unsur termasuk masyarakat untuk membersihkan suatu wilayah dari perbuatan yang dilarang hukum utamanya mencegah peredaran narkoba,” ujarnya. Kepala Desa Landungsari, Asyarul Khakim menerangkan, desanya memang menjadi salah satu pusat mahasiswa.
Pemukiman yang ada di Landungsari cenderung dekat dengan beberapa kampus di Malang. Sehingga ribuan mahasiswa memilih tinggal dengan cara kontrak rumah atau kos. “Edukasi beberapa kali dilakukan dengan turun ke rumah kos, keliling dengan tokoh setempat. Sinergi dengan Bhabinkamtibmas untuk bisa melakukan pemantauan,” katanya. (tyo/mar)