MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Memiliki pemikiran terbuka dan bisa jadi penengah, Kelurahan Polehan Kecamatan Blimbing kini jadi role model Kampung Moderasi Beragama (KMB). Menjadi sosok percontohan, KMB Kelurahan Polehan pun jadi percontohan dan resmi diluncurkan dalam soft launching di SDN 4 Polehan, Kamis (1/6) kemarin.
Peluncuran pun bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, sehingga ditargetkan dapat menjadi penyeimbang di masyarakat. Apalagi menyongsong tahun politik, perlu adanya penyangga silang pendapat, sehingga tidak sampai menimbulkan perpecahan.
Ketua Pokja KMB Kecamatan Blimbing H. Ahmad Sa’rani mengatakan, bahwa di Kelurahan Polehan ini kesadaran masyarakat dalam hidup beragama sangat tinggi. Menurutnya, masyarakat bisa menunjukkan cinta damai serta gotong royong dalam keberagaman.
“Hari ini soft launching. Penguatan untuk saling melengkapi. Karena di sini, toleransi dan pluralismenya sudah terbentuk. Semua golongan dan umat dari berbagai agama ada,” jelas pria yang juga merupakan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Blimbing, itu.
Sementara itu, Ketua KMB Kota Malang Chandra Achmadi mengatakan, bahwa ini merupakan arahan dari Ditjen Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama RI. Dan saat ini, pihaknya sedang melakukan seleksi di tingkat Kota Malang dari lima kecamatan yang ada.
“Jadi untuk KMB ini bukan hanya soal kerukunan umat beragama. Namun, bagaimana berperilaku dan bersikap, masyarakat yang bijaksana. Saat ini ada tiga RW atau kampung, yang akan kami ajukan ke Provinsi Jawa Timur, mewakili Kota Malang, sebagai KMB,” jelasnya.
Ia mengatakan, untuk sebuah wilayah dikatakan sebagai KMB adalah cara pandang, sikap dan praktik beragama masyarakat. Dirinya menggarisbawahi bahwa KMB ini bukan Kampung Kerukunan, namun lebih kontekstual perilaku masyarakat dalam melaksanakan ajaran agamanya.
“Namun, kami melihat di Kelurahan Polehan ini, sudah terbentuk hal tersebut. Selain itu, di sini masyarakatnya sudah bisa menunjukkan sikap dalam kehidupan masyarakat, sebagai Kampung Moderasi Beragama. Oleh sebab itu, kami akan membawa (Kelurahan Polehan) ke Jawa Timur sebagai salah satu perwakilan Kota Malang,” tandasnya.
Dalam hal ini, KMB mendapatkan banyak dukungan dari berbagai pihak, tak terkecuali DPRD Kota Malang. Wakil Ketua I DPRD Kota Malang H. Abdurrochman mengatakan, bahwa pihaknya mendukung penuh adanya KMB di Kota Malang ini.
“Tentu harapan kami dengan adanya KMB ini bisa menjadikan masyarakat semakin bijak dan moderat dalam bersikap. Dari tingkatan teratas, hingga di tingkatan terendah yakni di kampung maupun kelurahan, seperti ini,” pungkasnya. (rex/ley)
