spot_img
Monday, December 23, 2024
spot_img

Polres Malang Amankan 313 Gereja saat Natal

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Dalam pelaksanaan kegiatan Ibadah Natal, Polres Malang menyiapkan sebanyak 618 personel dibantu instansi terkait, organisasi masyarakat dan mitra Kamtibmas. Selain di gereja juga di luarnya akan dijaga ketat seperti permukiman.
Kabag Ops Polres Malang, Kompol M. Bagus Kurniawan menguraikan pada Natal tahun 2024 ini pihaknya mengamankan 313 gereja dan 25 tempat ibadah di luar gereja seperti rumah warga, sekolah, dan aula pertemuan.
“Yang menjadi prioritas pengamanan sebanyak 11 Gereja dengan jemaat di atas 500 hingga 1000,” kata Bagus kepada Malang Posco Media, beberapa waktu kemarin.
Kesebelas Gereja yang menjadi prioritas diantaranya meliputi Gereja Katholik Paroki Santo Andreas-Tidar yang berada di Desa Karangwidodo Kecamatan Dau, Gereja GKJW Suwaru Desa Suwaru Kecamatan Pagelaran dan Gereja Ratu Damai Desa Purworejo, Kecamatan Donomulyo.
Selain itu, Gereja Katolik Maria Diangkat ke Surga, Tumpang Kecamatan Tumpang, Gereja GKJW Ringinpitu Desa Peniwen Kecamatan Kromengan, Gereja Katolik di Jalan Punten Kecamatan Kepanjen serta Gereja lainnya yang berada di Kecamatan Turen, Sumawe, dan Lawang.
“Mekanisme pengamanan Polres Malang menerjunkan pasukan berseragam maupun tidak berseragam. Untuk personel tidak berseragam adalah untuk melaksanakan kegiatan deteksi dini,” kata Bagus.
“Untuk personel berpakaian dinas dari satgas preventif dengan melaksanakan tugas patroli, sterilisasi, dan pengamanan terbuka pada lokasi ibadah,” sambungnya.
Bagus menyampaikan sampai saat ini tidak ada wilayah yang dikategorikan status rawan konflik atau penyusup. Namun Polres Malang tidak underestimate atau meremehkan dan tetap bersiaga.
“Kami mensiagakan baik personel maupun peralatan untuk mendukung dari segala kemungkinan terjadinya kejahatan konvensional, bencana alam, ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya kegiatan Ibadah,” lanjut Bagus.
Ia menambahkan, untuk petugas penjinak bom (Jibom) disiagakan di Brimob Batalyon B Ampeldento Kecamatan Pakis dan penggunaannya sesuai dengan tingkat eskalasi kebutuhan.
“Karena Brimob Batalyon B Ampeldento tidak hanya mencover Polres Malang tetapi juga di enam Polres lainnya yang berada di Rayon VI,” pungkas Bagus sembari mengimbau agar tidak dilakukan konvoi dan pesta kembang api dalam perayaan libur Nataru. (den/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img