MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Fatalitas pada kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Kabupaten Malang terus menjadi atensi Polres Malang. Terutama karena tingginya angka kecelakaan serta banyaknya korban pemuda dan usia produktif. Satlantas Polres Malang kembali melaksanakan program edukasi keselamatan berlalu lintas kepada kapangan pelajar.
Salah satunya berlangsung di SMP Darul Muttaqin, Desa Jeru, Turen, pada Sabtu (16/9). Upaya ini merupakan bagian dari pelaksanaan operasi Zebra Semeru 2023 yang digelar secara nasional. Kasatlantas Polres Malang, AKP Agnis Juwita, memberikan imbauan dan sosialisasi tentang keselamatan berlalu lintas kepada para siswa sangat penting.
Petugas memberikan penekanan khusus terkait kewajiban penggunaan helm saat berkendara sepeda motor, baik bagi pengendara maupun penumpang. “Melalui operasi Zebra Semeru 2023, kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat, juga para siswa, tentang pentingnya mematuhi aturan berlalu lintas demi keamanan mereka sendiri dan keselamatan bersama,” kata Agnis, kemarin.
Sosialisasi ini, lanjut Agnis, mencakup berbagai aspek keselamatan berlalu lintas, termasuk pentingnya mengenakan helm yang sesuai standar SNI. Para siswa diajak untuk memahami konsekuensi dari pelanggaran lalu lintas dan bagaimana hal tersebut dapat membahayakan diri mereka sendiri serta orang lain di sekitar mereka.
Dia berharap para siswa dapat menjadi teladan yang baik dalam berlalu lintas dan turut berperan dalam menciptakan lalu lintas yang lebih aman di wilayah Kabupaten Malang. Dikatakannya, sosialisasi keselamatan berlalu lintas ini mendapat sambutan positif dari para siswa SMP Darul Muttaqin.
Mereka aktif dan antusias mengikuti sosialisasi dan berjanji untuk mematuhi aturan berlalu lintas demi keselamatan bersama. Program edukasi keselamatan berlalu lintas oleh Satlantas Polres Malang ini dinilai menjadi salah satu langkah meningkatkan kesadaran pentingnya berlalulintas dengan aman. (tyo/mar)
