MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Polres Malang terus memperkuat langkah-langkah pencegahan terhadap perilaku bullying di lingkungan sekolah dengan menggelar kegiatan sosialisasi melalui program “Police Goes to School.” Kali ini, Polsek Wajak turut ambil bagian dalam upaya itu dengan mengadakan sosialisasi di SMPN 01 Wajak, Senin (15/1).
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolsek Wajak, AKP Sumarsono, mengambil momentum saat inspektur upacara bendera di sekolah tersebut. Dalam sambutannya, AKP Sumarsono menyampaikan urgensi pemahaman terhadap perundungan di lingkungan sekolah dan perlunya terus mengedukasi para pelajar mengenai dampak negatif dari perilaku bullying.
“Pemahaman terhadap perundungan di sekolah harus terus disosialisasikan agar sepenuhnya dapat dipahami oleh pelajar. Ini adalah langkah awal kita bersama dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi setiap individu,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Kapolsek menjelaskan bahwa perundungan di sekolah mencakup perilaku berulang yang merugikan atau menyakiti seseorang baik secara fisik, verbal, sosial, emosional, maupun psikologis dalam konteks lingkungan pendidikan.
Menurutnya, tindakan ini seringkali dilakukan oleh satu atau lebih individu yang memiliki kekuatan atau dominasi terhadap individu yang lebih lemah atau rentan. Dalam rangka memberikan pemahaman yang komprehensif, dia menekankan upaya pencegahan bullying tidak hanya tanggung jawab sekolah dan pihak kepolisian.
“Melainkan juga melibatkan peran serta orang tua dan masyarakat luas. Kita perlu menciptakan kesadaran kolektif agar para pelajar dapat tumbuh dan berkembang dalam suasana yang positif dan tanpa rasa takut,” tambahnya.
Sosialisasi “Police Goes to School” di SMPN 01 Wajak ini menjadi bagian dari program Polres Malang dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang bebas dari ancaman perundungan. (mar)
