DPUPR Segera Tindaklanjuti
MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Pondasi pipa Perumdam Tugu Tirta Kota Malang dan Perumdam Among Tirta Kota Batu ambrol Selasa (7/2) malam. Ambrolnya pipa air bersih di Dusun Sukorame, Desa Sidomulyo, Kecamatan Batu tersebut berdampak pada distribusi air ke ratusan warga Kota Malang dan Kota Batu.
Menindaklanjuti hal tersebut, DPUPR Kota Batu mendampingi Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai langsung meninjau lokasi Rabu (8/2) pagi. Peninjauan dilakukan agar segera dilakukan penanganan lebih lanjut dan lebih cepat.
“Menindaklanjuti laporan warga atas ambrolnya pondasi pipa Perumdam Kota Malang dan Kota Batu ambrol Selasa (7/2) malam. Kami turun ke lapangan untuk meninjau dan menginstruksikan melalui dinas terkait (DPUPR.red) agar segera melakukan penanganan cepat,” ujar Aries kepada Malang Posco Media.
Ia meminta agar DPUPR segera melakukan kajian dan melakukan pembangunan pondasi yang ambrol. Dengan begitu distribusi air bersih kepada warga Kota Malang dan Kota Batu bisa kembali normal.
Ditambahkan oleh Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat yang ikut turun ke lokasi mengatakan bahwa sesuai arahan petunjuk Pj Wali Kota Batu untuk segera melakukan penanganan. Baik secara teknis konstruksi dan pendistribusian air bersih agar masyarakat terdampak tetap terlayani air minum.
“Sesuai arahan Bapak Pj Wali Kota kami akan melakukan penanganan cepat. Terutama untuk teknis konstruksi agar pendistribusian air bersih ke masyarakat terdampak tetap bisa terlayani air minum,” bebernya.
Alfi menerangkan bahwa dari peninjauan kerusakan terjadi pada struktur pondasi aliran pipa yang berada di samping jembatan ambrol. Meski begitu secara struktur kontruksi bangunan jembatan masih aman.
“Berdasarkan kajian tenis DPUPR bahwa secara konstruksi pondasi jembatan Sukorame Desa Sidomulyo masih aman. Ini dibuktikan dengan tidak adanya penurunan (settlement) di struktur lantai maupun perkerasan jembatan,” paparnya.
“Akan tetapi sayap jembatan kita mengalami keruntuhan akibat pondasi jembatan pipa Perumdam Kota Malang dan Kota Batu yang ambrol akibat tergerus air sungai tersebut. Padahal fungsi sayap jembatan untuk mengamankan abutmen jembatan,” imbuhnya.
Sehingga lanjut dia, sayap jembatan ini harus segera ditangani. Karena dikhawatirkan arus sungai akan menggerus abutmen dan pondasi jembatan. (eri/jon)