Malang Posco Media – Rasa syukur masih diberi nikmat untuk bisa bertemu lagi bulan suci Ramadan, menjadi momen yang penting untuk SMK Putra Indonesia Malang (PIM), Jalan Barito No 5 Kota Malang.
Sekolah ini tidak melewatkan untuk memanfaatkan kesempatan dengan melaksanakan kegiatan Pondok Ramadan. Kegiatan ini merupakan perwujudan tagline SMK PIM dalam membentuk karakter peserta didik.
Yaitu Good Attitude Bikin Salut. Yakni karakter kuat, lulusan hebat yang menguatkan sisi spiritualis peserta didik. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik kompetensi keahlian Kimia Industri dan Farmasi Industri serta seluruh staf dan guru.
“Tema kegiatan Pondok Ramadan kali ini yakni puasaku totalitas, Ramadanku berkualitas dan belajarku tuntas, mengandung makna memfasilitasi peserta didik untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,” ungkap Adhelen Deris Maulidio, Sekbid 1 Bidang Keagamaan Islam OSIS SMk PIM.
“Dengan berbagai kegiatan ibadah sehingga terbangun Habluminallah yang baik dan diharap meningkatkan wawasan ke-Islaman melalui kajian Islam dan tausiyah serta mempererat tali persaudaraan kepada masyarakat dan lingkungan yang membutuhkan melalui kegiatan zakat fitrah dan infaq,” tegasnya.
Deris, sapaan akrab siswa Jurusan Farmasi Industri SMK PIM mengaku kegiatan Pondok Ramadan diadakan pada tanggal 25 – 27 April 2022, mulai salat taubat, salat dhuha secara berjamah, tahlil, istiqosah , tadarus Al quran, penampilan ekskul banjari, serta tausiah agama dari Dr. KH. M. Zainur Rozikin M.M M.Pd.
“Kegiatan Pondok Ramadan ditutup dengan kegiatan peyaluran zakat fitrah di Panti Asuhan Sunan Giri, Jalan Kolonel Sugiono Gang 7 Malang dan Masjid Ar Ridlo serta memberikan takjil ke masjid – masjid area sekolah untuk berbuka puasa,” imbuhnya.
Novi Susanti, S.Pd, Pembina OSIS SMK PIM mempertegas, secara umum kegiatan Pondok Ramadan memiliki tujuan memberikan pemahaman mengenai pentingnya membiasakan diri di bulan Ramadan dengan kegiatan – kegiatan positif (ibadah).
“Selain itu tujuan khusus kegiatan Pondok Ramadan, meningkatkan wawasan ke-Islaman, mewujudkan generasi yang beriman dan bertaqwa, Mewujudkan generasi Qur’ani dan menanamkan pentingnya sikap saling berbagi terhadap sesama,” pungkas dia. (mar)