MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sebagai bentuk pelayanan kesehatan kepada masyarakat, Dewan Pengurus Daerah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (DPD PPNI) Kota Malang memberi perhatian khusus terhadap para korban Tragedi Kanjuruhan yang membutuhkan perawatan atau pendampingan.
Jumat (4/11) kemarin, DPD PPNI Kota Malang menyampaikan bantuan dalam kegiatan Bakti Sosial kepada para korban, khususnya yang berada di Kelurahan Polehan.
“Ada tiga hal yang kita bantu dan berikan, yaitu berupa sembako, fresh money dan juga pendampingan. Baik pendampingan edukasi untuk supaya cepat pulih lagi dan juga perawatan luka,” terang Ketua DPD PPNI Kota Malang Dr. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep.Sp.Kom, sapaannya, kepada Malang Posco Media.
Bantuan itu disampaikan oleh Wakil Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga DPD PPNI Kota Malang Bagong Priyantono S.Kep.Ns.MM dan Wakil Ketua Bidang Pelayanan DPD PPNI Kota Malang Dr. Rudi Handoko. S.Kep.Ns.MM. Bantuan diserahkan kepada empat korban Tragedi Kanjuruhan dengan disaksikan Lurah Polehan Muhammad Nuryadi.
Yoyok menjelaskan, ada tiga poin penting yang melatar belakangi bakti sosial ini. Disamping karena masih banyak keluarga atau korban Tragedi Kanjuruhan yang membutuhkan perawatan, bakti sosial ini merupakan bentuk kepedulian dari 5.400 perawat yang ada di Kota Malang. Selain itu, juga dalam rangka untuk Hari Kesehatan Nasional yang biasa diperingati tiap November.
“Tadi juga ada perawat ekspert kita terkait untuk perawatan mata itu juga turun memberikan pemeriksaan. Termasuk memberikan informasi terkait dengan pemulihan kesehatan supaya kesehatannya menjadi lebih baik lagi,” tambah Yoyok yang juga merupakan Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Malang ini.
PPNI Kota Malang berharap para korban Tragedi Kanjuruhan segera pulih dan beraktifitas normal. PPNI Kota Malang siap memberikan bantuan baik itu bantuan terkait dengan perawatan lanjutan maupun bantuan lain selagi mampu. “Intinya kami peduli dan memberikan perhatian sepenuhnya kepada kesehatan masyarakat pada umumnya,” katanya.
Lebih jauh, Yoyok mengungkapkan, bakti sosial seperti ini bukan merupakan kali pertama. Seperti saat musibah banjir bandang di bantaran Sungai Brantas beberapa waktu lalu, DPD PPNI Kota Malang juga hadir dan mengambil peran. Yoyok menegaskan, pihaknya akan selalu hadir di tengah masyarakat untuk mengawal kesehatan masyarakat Kota Malang.
“Beberapa waktu lalu kami diterima Pak wali Kota Malang di ruang kerja beliau, intinya kami bersinergi dengan Pemerintah Kota Malang untuk membantu tugas pak wali kota, khususnya terkait keperawatan dan kesehatan masyarakat Kota Malang. Jadi untuk kedepan tentu kita akan terus membantu tugas Pemerintah Kota Malang untuk mengawal kesehatan masyarakat Kota Malang,” pungkas Yoyok. (ian/adv/aim)