.
Friday, November 22, 2024

Prediksi dan Arab Saudi

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Selamat untuk Timnas Argentina. Juara Piala Dunia 2022. Selamat juga untuk seluruh pendukung Tim Tango di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Argentina akhirnya keluar sebagai yang terbaik dalam gelaran FIFA World Cup 2022 di Qatar usai menang adu penalti lawan Timnas Prancis, Minggu (18/12) malam.

                Hasil luar biasa bagi Lionel Messi dkk yang harus ekstra kerja keras menaklukkan Prancis. Setelah sempat dua kali unggul, dua kali juga berhasil disamakan oleh Prancis. Bahkan menit terakhir ekstra time, Argentina nyaris menangis lewat peluang Randal Kolo Muani saat tinggal berhadapan dengan kiper Emiliano Martinez. Beruntung, skor tetap imbang dan lanjut adu penalti.

                Secara keseluruhan Argentina layak memenangkan duel sengit itu dan Messi dengan sederet rekor pribadinya berhasil angkat tropi juara Piala Dunia. Namun sejujurnya tidak terlalu mengejutkan dengan raihan Argentina. Ya, tim yang kini mengoleksi tiga gelar juara Piala Dunia ini sudah diprediksi bakal memenangkan laga final. Prediksi itu benar-benar terbukti.

                Hitung-hitungan hasil sepak bola ini memang bukan ilmu pasti, namun ada yang namanya prediksi. Kali ini Piala Dunia 2022 di Qatar, jauh-jauh hari prediksi Argentina juara itu sudah ada. Meski dalam prediksi itu, ada yang menyebutkan di laga final bertemu Brasil dan ada yang menyampikan bakal lawan Portugal. Meski kenyataannya Argentina vs Prancis.

Sebut saja berdasarkan penelitian oleh BCA Research yang dilansir dari Diario AS, 27 Oktober lalu, Argentina yang dipimpin Lionel Messi diprediksi akan mengalahkan Portugal di final melalui adu penalti. Hasil penelitian itu dipublikasikan BCA Research dalam sebuah laporan khusus berjudul ‘The Most Important Of All Unimportant Forecasts 2nd Edition: 2022 FIFA World Cup’.

Dalam penelitiannya, BCA mendasarkan hasil turnamen pada statistik pemain dari pertandingan EA Sport FIFA 2023 dan mengambil sampel 192 pertandingan penyisihan grup dan 64 babak sistem gugur yang dimainkan dari empat Piala Dunia terakhir. Itulah prediksi yang diperoleh dari statistik Timnas Argentina, ternyata benar adanya.

Kemenangan Argentina ini juga sudah diprediksi sendiri oleh EA Sports, pembuat seri game FIFA sejak awal November. Bahkan EA Sports sudah empat kali berturut-turut memprediksi juara Piala Dunia secara tepat, yaitu Spanyol di Piala Dunia 2010, Jerman di Piala Dunia 2014, Prancis di Piala Dunia 2018, dan sekarang Argentina di Piala Dunia 2022.

Prediksi ini dilakukan EA Sports dengan menjalankan simulasi terhadap semua 64 laga di Piala Dunia 2022 menggunakan engine FIFA 23. Namun memang, prediksi EA Sports tak sepenuhnya akurat, karena mereka memprediksi Argentina menang di pertandingan final melawan Brasil dengan skor 1-0 yang dicetak Lionel Messi.

Prediksi Brasil di final memang tidak tepat, namun setidaknya Argentina terbukti jadi pemenang laga final. Menang lawan Prancis itu juga sudah terprediksi, beberapa hari sebelum kick off laga final di Lusail Iconic Stadium, Minggu (18/12/2022) malam. Adalah FiveThirtyEight dari ABC News merilis prediksi juara Piala Dunia melalui perhitungan Soccer Power Index (SPI).

Cara kerja SPI adalah dengan menghitung kombinasi dari hasil pertandingan terakhir masing-masing timnas dan kualitas keseluruhan dari punggawa mereka. Disebutkan peluang Argentina juara adalah 53 persen. Sedangkan peluang Prancis juara adalah 47 persen. Sehingga berdasarkan hasil analisis SPI itu, Prancis akan menjadi runner up Piala Dunia 2022. Terbukti.

Tidak hanya dari perhitungan ‘mesin’, prediksi dari pengamat dan mantan pemain sepak bola, sebagian besar menjagokan Argentina. Mereka punya alasan kuat hingga memprediksi Argentina bersama Messi jadi juara Piala Dunia. Prediksi ini tentu disampaikan sebelum Piala Dunia bergulir, dan prediksi mereka tidak asal prediksi.

“Argentina juara. Ini akan menjadi cara yang bagus bagi Lionel Messi, pemain terbaik di dunia, untuk menutup kariernya. Ini bisa menjadi momen yang menentukan baginya – dia mungkin adalah pemain terhebat yang pernah kita lihat, tetapi Piala Dunia menjadi hal yang selalu mengganjal ketika dia dibandingkan dengan Diego Maradona. Jika dia memenangkannya, itu akan menjadi akhir dari perdebatan – dan akan menjadi cerita yang luar biasa,” ungkap Alan Shearer. Terbukti.

“Saya tidak bisa mengesampingkan Brasil atau Argentina. Keduanya penuh permain berkualitas dan berpengalaman. Barangkali Argentina akan melakukannya kali ini, seperti yang tertulis dalam sejarah bahwa pemain terhebat yang pernah memenangkan Piala Dunia,” sebut Danny Murphy. Benar.

Banyak lagi prediksi tentang Argentina bakal juara. Bahkan yang kini lagi viral ternyata keberhasilan Lionel Messi angkat trofi Piala Dunia di Qatar pada 18 Desember 2022 sudah diramal tujuh tahun lalu. Dalam akun @josepolanco10 di Twitter, ia menyebut dengan pasti tanggal Messi akan menjadi juara dunia. Cuitan tersebut tertanggal 21 Maret 2015 atau tujuh tahun lalu.

“Desember 18, 2022. Leo Messi yang berusia 34 akan memenangkan Piala Dunia dan menjadi pemain terbaik sepanjang masa. Periksa kembali dalam 7 tahun,” tulis Polanco. Cuitan ini mengundang netizen bertanya-tanya tentang kebenaran ramalan Polanco. Ada yang menilai Polanco melakukan trik, namun tak sedikit yang meyakini Polanco benar-benar membuat prediksi sangat jitu.

Terlepas semua prediksi itu, rasanya gelar juara yang diraih Argentina tak lepas dari ‘peran’ Timnas Arab Saudi. Ya, kekalahan Argentina dari Arab Saudi 1-2 di babak penyisihan Grup C, menjadi titik balik awal kebangkitan Messi dkk. Lantaran usai laga itu, Argentina jadi tak terkalahkan hingga akhirnya raih gelar juara Piala Dunia 2022 di Qatar. 

Setelah dikejutkan Arab Saudi, Argentina langsung merespons dengan memenangi laga melawan Meksiko dan Polandia. Pasukan Lionel Scaloni itu pun lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 sebagai juara grup. Dalam perjalanannya hingga juara, La Albiceleste menyingkirkan Australia, Belanda, Kroasia dan terakhir mengalahkan Prancis.

“Saya akan bilang pertandingan pertama (melawan Arab Saudi) adalah pukulan telak karena kami sebelumnya tidak terkalahkan dalam enam pertandingan. Memulai dengan cara seperti di Piala Dunia, kami tidak berpikir kami akan kalah dari Arab Saudi. Itu jadi ujian yang nyata untuk seluruh skuad, tapi kami membuktikan betapa kuatnya kami. Kami menang di pertandingan lainnya dan apa yang kami lakukan itu sangat sulit. Kami kalah di pertandingan pertama karena detail-detail kecil, tapi itu membantu kami jadi lebih kuat,” ungkap Messi.

Ya, Argentina jadi lebih kuat dan terus semakin kuat, hingga tak lagi merasakan kekalahan, akhirnya juara. Kondisi ini serupa seperti Spanyol raih gelar juara Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan setelah kalah di laga pertama. Sekali lagi selamat untuk Argentina. Juga selamat untuk Arab Saudi yang berhasil mengalahkan juara Piala Dunia 2022. Semoga dengan benarnya prediksi-prediksi itu, tidak menganggap Argentina juara sebagai hasil settingan. (*)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img