spot_img
Sunday, December 22, 2024
spot_img

Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah

Presiden Jokowi Naik Mobil Listrik SMK Mutu Gondanglegi

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA– SMK Muhammadiyah 7 atau SMK Mutu Gondanglegi Kabupaten Malang membanggakan.  Pasalnya, mobil listrik Suryawangsa karya SMK Mutu digunakan untuk mobilitas Presiden Joko Widodo di pembukaan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Surakarta, Sabtu (19/11) lalu. 

Rombongan Presiden Jokowi beserta Ibu Negara Iriana Joko Widodo naik  mobil yang diberi nama Suryawangsa 2 Arjuna 4.0 jelang pembukaan muktamar. Dengan sedikit modifikasi usai menjalani seleksi ketat dan pemeriksaan oleh Paspampres, mobil listrik bertenaga surya itu mengantarkan rombongan sempat berkeliling.

Lead Project Mobil listrik SMK Mutu Ahmad Muhtadi mengatakan  mobil tersebut dipersembahkan oleh SMK Mutu Gondanglegi kepada persyarikatan Muhammadiyah dan untuk Indonesia, sebagai sebuah karya anak bangsa.

Baginya tidak mudah untuk meyakinkan Panitia Pusat Muktamar Muhammadiyah ke 48 di Surakarta dalam menentukan pilihan. Ada persyaratan dan kurasi beberapa produk unggulan sekolah Muhammadiyah untuk menetapkan Suryawangsa Arjuna dan Mahameru 4.0.

“Pada pembukaan Bapak Joko Widodo didampingi ibu menaiki Suryawangsa 2, sedangkan Ketua Umum Muhammadiyah Prof. Haedar Nasir M.Si naik  Suryawangsa 3 bersama Hj Siti Noordjannah Djohantini MM, M.Si. Perasaan plong dan lega tampak dari aura tim SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi,” jelas Muhtadi.

Muhtadi  mengatakan dalam muktamar itu, memang dipilih produk mobil listrik karya lembaga pendidikan Muhammadiyah dari berbagai daerah. Sebelumnya telah dilakukan pengujian dan panitia menginginkan adanya beberapa modifikasi.

“Diminta penyempurnaan, salah satunya sisi keselamatan. Untuk mendeteksi kantuk pada pengendara. Setelah itu dilakukan roadshow sebelumnya dari Yogyakarta ke Solo. Hingga akhirnya terpilih dan digunakan untuk dijajal Presiden Jokowi,” tambahnya.

Diperkirakan dalam pengerjaan material saja menghabiskan dana sekitar Rp 120 juta. Namun SMK Mutu juga mendapatkan dukungan dari Muhammadiyah melalui Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah atau Dikdasmen.

“Ini sudah menjadi metode efektif bagaimana seseorang memahami mobil listrik. Semoga program yang bertumbuh dan eksis di sekolah, serta konsisten dalam mengembangkan mobil matahari dan renewable energy,” imbuhnya.

Sementara itu Kepala SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi Munali  menyampaikan terima kasih kepada segenap pimpinan Persyarikatan Muhammadiyah dari PP, PWM, PDM, PCM yang telah memberikan kepercayaan kepada SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi.

“Serta terima kasih segenap panitia yang sudah membantu kelancaran persiapan dan pelaksanaan. Saya berharap, proses ini menjadi inspirasi dan motivasi untuk para guru dan siswa agar terus berkreasi dan berinovasi,” kata  Munali.(tyo/van)

Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img