MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah psikologi maupun kejiwaan, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke ahli di rumah sakit
Seorang pria bernama SAF, 29, warga Jalan IR. Rais Kelurahan Tanjungrejo Kecamatan Sukun Kota Malang, ditemukan tewas di rumahnya. Ia terbujur kaku dalam kondisi gantung diri di kamar rumahnya, Jumat (7/3) siang kemarin. Kapolsekta Sukun Kompol Yoyok Ucuk Suyono mengatakan jenazah ditemukan sekitar pukul 12.00 oleh sang ibu. Saat itu, sang ibu hendak memberikan sarung kepada korban di kamar lantai dua.
“Saat ibu korban naik ke atas, ia kaget begitu melihat anaknya sudah meninggal dunia. Ia seketika langsung lemas dan berteriak minta tolong,” ungkapnya.
Kepada petugas, istri korban mengaku sempat menerima pesan video WhatsApp (WA) dari korban sebelum kejadian. Namun, hal ini tidak terlalu ditanggapi, karena sudah sering melakukan hal yang sama.
Warga yang mencoba menolong, setelah mengetahui korban tak bernyawa langsung melapor ke pihak kepolisian. Tidak lama kemudian petugas bersama dengan relawan tiba di lokasi dan langsung melakukan evakuasi.
Berdasarkan pemeriksaan di lokasi, korban mengakhiri hidupnya dengan menggunakan tali plastik dan kain gorden yang diikatkan ke kusen pintu kamar. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Pihak kepolisian memastikan bahwa aksi ini murni bunuh diri.
“Keluarga korban menolak dilakukan otopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi. Keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah,” tandasnya. Saat ini, jenazah korban telah ditangani oleh pihak keluarga di rumah duka untuk segera dikebumikan. (rex/aim)
