Malang Posco Media, Malang – Nahas nasib Heru Sugiarto, 41, warga Dusun Tempursari Utara, Desa Tempursari, Kecamatan Donomulyo ditemukan sudah tak bernyawa oleh warga di semak-semak. Korban ditemukan di kawasan Jalan Dr. Wahidin Kelurahan/Kecamatan Lawang, Selasa pagi (21/2) sekitar pukul 10:00. Heru diduga meninggal akibat penyakit asma yang diderita.
Pelaksana Teknis Harian (PLH) Polsek Lawang, AKP Purnomo menjelaskan, awalnya Heru sedang berjualan kaca mata di trotoar Jalan Dr. Wahidin Kecamatan Lawang. Namun, saat dia hendak buang air kecil ke arah semak-semak dekat dia berjualan, Heru terjatuh dan langsung meninggal.
Sutrisno, 39, warga Desa Watugede, Singosari melihat Heru tergeletak kemudian melapor ke Polsek Lawang.
“Almarhum meninggal saat hendak buang air kecil. Dari pengakuan keluarga, Heru mengalami penyakit asma yang diderita,” ungkap AKP Purnomo Kepada Malang Posco media.
Setelah menerima laporan, pihaknya bersama tim inafis Polres Malang dan petugas kesehatan Puskesmas Lawang mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dilakukan pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan maupun penganiayaan di tubuh Heru. Purnomo juga mengaku, keluarga Heru juga datang ke TKP.
“Pihak keluarga menerima almarhum untuk tidak dibawa ke rumah sakit Saiful Anwar untuk otopsi,” imbuhnya.
Saat di TKP, petugas menemukan sejumlah barang bukti (BB) berupa, obat merk Salbutamol 4 mg 1 kaplet sisa 6 tablet dan obat merk Teosal 3,2 mg 1 kaplet sisa 6 tablet.
“Heru memang selalu membawa obat saat berpergian,” lanjut Purnomo.
Jenazah Heru kemudian dibawa ke rumah keluarganya. “Pihak keluarga telah menandatangani surat pernyataan, bahwa Heru meninggal akibat penyakit yang diderita,” tandas polisi dengan pangkat tiga balok kuning di pundak. (mp3/jon)
