Malang Posco Media, Jakarta – PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Maos menerima Penghargaan dari kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pembangunan Desa Berkelanjutan (PDB) Awards 2022 yang dilaksanakan oleh Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Republik Indonesia.
Penghargaan ini diberikan untuk Peran BUMDes Ngudi Rahayu dalam Sinergitas Program Mérnék Jénék. Penghargaan yang mendapatkan predikat Gold pada kategori BUM Desa ini disampaikan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Bapak Ma’ruf Amin dan diterima oleh FT Manager Maos, Bapak Ahmad Zaeni di JS Luwansa Hotel dan Convention Center, Jakarta, Kamis (23/6/2022).
BUMDes Ngudi Rahayu merupakan salah satu poros ekonomi di wilayah Desa Mérnek yang membawahi 5 bidang kegiatan yaitu Petanian, Peternakan, Perikanan, Jasa/UMKM dan Simpan Pinjam. BUMDes yang menjadi bagian dari Program CSR Mérnék Jénék ini melibatkan sebanyak 70 orang warga dari berbagai macam latar belakang.
Kegiatan yang dilaksanakan ini berusaha menjadi jembatan bagi masyarakat untuk dapat mengembangkan potensi ekonomi di wilayah Desa Mernek. “BUMDes hadir untuk menambah khasanah dan geliat ekonomi warga, terutama petani dan UMKM kita yang makin maju dan tertata. Dari kita, oleh kita, dan untuk kita.” ujar Bustanul Arifin, Kepala Desa Mernek, Kecamatan Maos, Kabupaten Cilacap.
Pemerintah Desa Mernek melalui BUMDes Ngudi Rahayu berupaya untuk memberikan manfaat terbaik bagi seluruh masyarakat.
“Tidak ada intan yang muncul tanpa adanya tekanan, tanpa tekanan intan hanya akan menjadi sebuah arang. Hal inilah yang mendasari semangat kami berjuang untuk masyarakat, menempa setiap potensi agar mendapatkan hasil intan.” lanjut Bustanul Arifin.
PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Maos melalui program CSR Mérnék Jénék yang bersinergi dengan BUMDes Ngudi Rahayu dan Pemerintah Desa Mernek telah memfasilitasi Lokasi Kawasan Wisata Pertanian (Kawista) yang dijadikan sebagai lokasi pengembangan tanaman padi varietas baru dan sebagai Pusat Penelitian varietas padi unggul di Desa Mérnék. Selain itu perusahaan melalui program CSR juga memfasilitasi bidang-bidang lainnya yang berhasil memberikan dampak pada lingkungan yaitu penurunan emisi gas rumah kaca sebesar 0,3415 ton CO2/tahun dan penurunan penggunaan pupuk kimia hingga 30%, lalu pada ekonomi pendapatan total BUMDes meningkat cukup signifikan, selain itu juga melibatkan 30 orang ibu-ibu penggiat UMKM memiliki akses untuk menjual hasil produknya.(jon)