MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – PT Pos Indonesia bersama Dinsos Kota Batu melakukan uji petik aplikasi pembagian BLT BBM di Songgokerto, Kecamatan Batu, Kota Batu Selasa (6/9) kemarin. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Dinsos Kota Batu, Adiek Iman Santoso.
“Sore ini (kemarin.red) kami bersama PT Pos Indonesia melakukan uji petik aplikasi pembagian BLT BBM di Songgokerto. Totalnya ada sembilan titik atau rumah yang dilakukan uji petik BLT BBM,” ujar Adiek kepada Malang Posco Media.
Ia menjelaskan, untuk besaran BLT BBM yang diberikan Rp 150 ribu per bulan selama empat bulan. Terhitung sejak September hingga November yang dilakukan dalam dua tahap.
“Untuk tahap pertama rencana akan dilakukan pada September ini sebesar Rp 300 ribu. Jumlah itu untuk bulan September dan Oktober,” bebernya.
Selanjutnya tahap kedua direncanakan dilakukan pada bulan November sebesar Rp 300 ribu. BLT BBM itu untuk November dan Desember.
Dedek, sapaan akrabnya menerangkan bahwa ada tiga cara salur BLT BBM, yaitu disalurkan di Kantor Pos Indonesia terdekat, disalurkan di Desa/Kelurahan. Serta disalurkan langsung ke rumah keluarga penerima manfaat (KPM) bila penerima manfaat termasuk pada disabilitas, lanjut usia atau sakit.
Lebih lanjut, Dedek menerangkan bahwa penerima bantuan ini merupakan masyarakat miskin atau rawan miskin yang memiliki KTP elektronik dan terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Serta untuk pekerja diberikan pada pekerja dengan penghasilan maksimal Rp 3,5 juta.
Untuk Kota Batu jumlah penerima BLT BBM sebanyak 8.744 KPM. Meliputi 3.486 KPM di wilayah Kecamatan Batu, 3.221 KPM dari Kecamatan Bumiaji dan 2.037 KPM Kecamatan Junrejo. (eri/nug)
