.
Thursday, December 12, 2024

Purnawiyata dan Gelar Prestasi I SMP Insan Amanah Malang, Angkatan Pertama Hebat Membanggakan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – SMP Insan Amanah berhasil membawa siswa angkatan pertamanya menuju gerbang kelulusan. Dengan penuh bangga para siswa angkatan pertama ini dikukuhkan sebagai lulusan Tahun Akademik 2022-2023.

Mereka diserahkan kembali kepada orang tua masing-masih dalam sebuah acara Purnawiyata dan Gelar Prestasi I di Gedung Sasana Budaya Universitas Negeri Malang (UM), Minggu (25/6). Dihadiri Pengurus Yayasan Pendidikan Insan Amanah serta orang tua siswa kelas IX.

Angkatan pertama ini sangat berkesan. Mereka hadir di masa-masa sulit. Saat pandemi covid-19 membuat banyak lembaga pesimis, justru mereka hadir membawa secercah sinar harapan untuk masa depan SMP Insan Amanah.

Angkatan pertama yang hebat. Penuh prestasi. Telah menjadikan sekolah ini semakin dipercaya masyarakat. Dan kini telah memiliki banyak siswa.

Kania Anindita dkk adalah siswa angkatan pertama SMP Insan Amanah. Minggu (25/6), mereka dilepas sebagai lulusan Tahun Ajaran 2022-2023. “Mereka ini anak-anak hebat. Tangguh. Kebanggaan kami. Momentum kebersamaan kami dengan mereka menjadi kenangan indah, yang tidak akan pernah terlupakan,” ucap Kepala SMP Insan Amanah Sri Endah Pujiningrum, S.Si. S.Pd.

Hebat dan tangguh. Memang kata yang tepat untuk lulusan pertama SMP Insan Amanah. Meskipun masuk saat masa pandemi, prestasi mereka tidak kalah dengan yang lain. Baik akademik maupun karakternya.

Mereka juga berhasil menjadi kakak kelas dengan teladan yang baik bagi semua adik kelasnya. “Pertahankan budaya baik yang telah dibiasakan di sekolah kita. Jadilah contoh yang baik. Semoga Allah memudahkan jalan kalian mencapai cita-cita,” ucap Endah.

Dia berharap lupakan SMP Insan Amanah menjadi generasi yang adaptif. Mampu menyesuaikan dengan perkembangan zaman, namun tetap berpegang teguh pada syariat agama. Tidak mudah terpengaruh dan menjadi teladan. “Semoga menjadi pribadi berkarakter dan bermanfaat bagi agama, bangsa dan negara,” harapnya.

Ketua Tim Pengembang SMP Insan Amanah, Dr. Suhardini Nurhayati, M.Pd mengatakan mendirikan SMP Insan Amanah tahun 2020 silam, bukan hal mudah. Ditambah situasi yang sulit karena pandemi. Yayasan Pendidikan Insan Amanah tidak banyak waktu untuk mengenalkan dan mempromosikan sekolah ini.

“Tetapi kami sangat bersyukur, Allah membuka hati 13 orang tua yang dengan ikhlas menitipkan anak-anak mereka pada kami. Putra-putri merekalah yang membuka pertama kali pintu gerbang SMP Insan Amanah untuk adik-adik kelasnya,” ucap Dini yang tak sanggup menahan air matanya.

SMP Insan Amanah dengan visi dan misi besarnya saat itu memberikan kesempatan. Menawarkan konsep pendidikan yang berbeda dari SMP-SMP yang lain. SMP Vokasi. Sekolah ilmu terapan, namun tidak sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan.

SMP Insan Amanah dengan program vokasinya mengembangkan potensi, bakat dan minat siswa dari berbagai bidang kompetensi dan keterampilan. Bertujuan melahirkan generasi yang terampil. Generasi yang tidak hanya unggul di bidang keilmuan, tetapi memiliki skill sesuai dengan bakat mereka.

“Program vokasi kami menjadi sebuah distingsi. Yang membedakan dengan yang lain. Karena kami memang tidak ingin sama, untuk memberikan yang terbaik pada anak-anak,” tuturnya.

Dalam kegiatan ini juga dimeriahkan dengan penampilan seni kreativitas siswa. Ditampilkan oleh siswa-siswi kelas 7 dan 8 SMP Insan Amanah. Berbagai penampilan seni, seperti tari kreasi tradisional menjadi warna kegiatan ini.

Pengawas SMP Insan Amanah, Rina Karyati, S.Pd., MM., yang hadir dalam acara menyampaikan kepada para lulusan bahwa Purnawiyata bukan akhir dari proses belajar. Tetapi menjadi awal untuk mengejar cita-cita. “Kalian telah diberikan bekal oleh guru keterampilan berkolaborasi, berkomunikasi, berpikir kritis dan kreatif, itu bekal penting untuk menghadapi tantangan masa depan,” katanya.

Merek yang menjadi Angkatan Pertama SMP Insan Amanah Kota Malang adalah Kania Anindita Quanisha, Azny Rizanti Wibowo, Vania Anindiva Quanesha, Ratu Sari Pertiwi, Nadaa Fadhilah, Alya Rahmania Putri, Shafiyyah Amarthya Elfiyanto, Rafi Ahmad Yasin, Steven Wian Efendi, Dzulfikar Arrizky, Naufal Ahza Putra Fiansyah, Muhammad Affan Al Baihaqi dan Muhammad Shame dan Saffard. (adv/imm)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img