spot_img
Saturday, June 14, 2025
spot_img

Raih Emasnya, Cairkan Langsung Bonusnya

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Sebagai tuan rumah utama, Kota Malang punya ambisi besar. Target runner up dengan 162 emas Porprov IX 2025 disampaikan Wali Kota Malang Wahyu hidayat di hadapan ratusan atlet dari semua cabor yang mengikuti retret selama dua hari di Lanal Malang. Target yang berat tapi harus diwujudkan demi kebanggaan Kota Malang.  

Rasanya berat karena pada Porporv VIII yang berlangsung di Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Jombang dan Sidoarjo, Kota Malang finish di posisi ketiga dengan perolehan 74 emas, 52 perak dan 80 perunggu. Posisi runner up di tempati Kabupaten Sidoarjo dengan 97 emas, 90 perak dan 112 perunggu.

Kota Surabaya tetap digdaya sebagai juara umum dengan 163 emas, 125 perak dan 110 perunggu. Sementara Kabupaten Malang di posisi kelima dengan 38 emas, 48 perak dan 38 perunggu. Sedangkan Kota Batu berada di posisi ke 14 dengan 22 emas, 13 perak dan 12 perunggu.

Penegasan Wali Kota Malang Wahyu Hidayat sangat wajar digaungkan di depan para atlet. Tahun ini Kota Malang sudah menyiapkan 1.142 atlet yang bakal bertarung dan mempersembahkan yang terbaik bagi kota tercinta. Karena itu beban berat dipikul semua atlet, pelatih dan official tim untuk mewujudkan target besar itu.

Apalagi Kota Malang sebagai tuan rumah utama bersama Kabupaten Malang dan Kota Batu. Tiga daerah ini harus punya target tinggi untuk mendongkrak posisi di klasemen akhir Porprov. Kalau Kota Malang berambisi merebut kembali posisi runner up, maka Kabupaten Malang harus meningkat di posisi keempat dan Kota Batu harus masuk 10 besar.

Perjuangan para atlet dalam Porprov memang tidak mudah. Para atlet sudah digembleng melalui Puslatkot/kab dan beragam ujicoba. Bahkan Kota Malang menggelar retret sebagai upaya membangun kebersamaan, soliditas dan semangat meraih prestasi tertinggi. Maka tugas atlet terus berlatih dan mempersembahkan yang terbaik saat hari pelaksanaan.

Yang tak kalah pentingnya adalah iming-iming bonus. Kalau bonus prestasinya sudah dianggarkan, maka siapkan bonusnya sebelum hari H Porprov. Seperti perintah ‘bayarkan upahnya sebelum kering keringatnya.’ Maka cairkan dan berikan langsung bonusnya saat atlet sudah mempersembahkan emasnya. Jangan ditunda, apalagi sampai molor.(*)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img