MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Wakapolres Lumajang, Kompol Andi Febriyanto mengatakan tim Satreskrim Polres Lumajang dibantu anggota Jatanras Ditreskrimsus Polda Jatim masih melakukan pelacakan pelaku perampokan di BRI Unit Kunir, Lumajang. Dia menjelaskan, tim sudah menyebar untuk memburu pelakunya.
“Kasusnya dalam penyelidikan anggota gabungan di lapangan,” tegasnya, kemarin. Informasi yang didapat Malang Posco Media, pelaku sudah teridentifikasi tim gabungan tersebut. “Ada titik terang. Masih dikejar, semoga dalam waktu dekat sudah tertangkap,” ujar sumber terpercaya di Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim.
Sementara itu, Jaelani, 45, warga sekitar yang membuka warung di dekat kantor BRI Unit Kunir, Lumajang mengaku terkejut setelah mendengar perampokan itu. Dia mengaku tidak menyangka, dua orang yang datang saat salat Jumat (20/1) adalah perampok bank. “Memang satpamnya pergi salat Jumat yang berjarak 50 meter,” ungkapnya.
Setelah itu, beberapa menit kemudian, Jaelani melihat dua orang datang mengendarai Honda Vario matic ke halaman kantor unit BRI Kunir. “Saya kira pergi ke ATM. Satu orang memakai helm merah, badannya gemuk. Sedangkan yang dibonceng, berhelm hitam. Badannya kurus. Yang kurus inilah yang masuk ke dalam bank,” terang dia.
Bahkan, saat pelaku keluar dari dalam bank sambil menenteng karung warna hitam, dia juga masih belum curiga. “Baru setelah ada pegawai bank keluar dan ketakutan, saya tahu kalau sudah ada perampokan. Di sini mulai heboh. Kalau kejadiannya, sangat cepat. Mungkin tidak sampai lima menit, pelaku beraksi, lalu keluar dan berboncengan naik motor,” tutupnya.
Seperti diberitakan malangposcomedia.id, perampok beraksi di kantor unit BRI Kunir, Lumajang. Dari tempat itu, sekitar uang Rp 240 juta berhasil dibawa kabur. Para pegawainya tidak berani melawan, saat pelaku mengacungkan senjata tajam. Pelaku masuk ke dalam kasir, dan minta agar semua uang yang ada di dalamnya dimasukkan ke dalam karung. (rb/mar)
