MALANG POSCO MEDIA – Penggawa Arema FC langsung mendapatkan waktu libur usai menang atas Persik Kediri, Sabtu (19/9) lalu. Jayus Hariono dkk memiliki kesempatan recharge energy dengan meninggalkan aktivitas sepak bola selama tiga hari. Sebelum kembali berlatih lagi, Rabu (21/9) untuk menghadapi lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 yang memasuki pekan 11 dengan melawan Persebaya Surabaya, Sabtu, 1 Oktober mendatang.
Kompetisi saat ini tengah memasuki masa jeda karena FIFA Match Day. Praktis, selama hampir dua pekan sepak bola Liga 1 akan tanpa pertandingan yang diikuti dengan ‘rest’ yang diberikan klub-klub, tak terkecuali Arema FC. Kompetisi bakal berlanjut mulai 29 September, sementara Tim Singo Edan bertanding dua hari kemudian.
Tak tanggung-tanggung, usai derbi Jatim ke markas Persik Kediri, anak asuh Javier Roca ini bakal kembali menjalani laga syarat rivalitas melawan Persebaya Surabaya. Alhasil, seluruh penggawa tim mesti memiliki tenaga ekstra untuk menghadapi laga tersebut.
Melihat waktu jeda kompetisi yang terhitung panjang, kini Arema FC mencoba mengistirahatkan pemainnya. Apalagi, sebelumnya pelatih Arema FC Javier Roca menyebutkan, bila timnya dilanda kelelahan karena pertandingan padat dan juga intensitas latihan yang tinggi.
Hal ini berdampak pada cepat habisnya tenaga pemain dalam pertandingan. Selain itu, skuad rentan cedera seperti yang kini terjadi pada Arema FC. Pemain seperti Abel Camara dan Bagas Adi Nugroho sudah absen dalam dua pertandingan terakhir.
Kemudian, kapten tim Alfarizi dan penjaga gawang Adilson Maringa juga kembali mengalami cedera di tengah laga melawan Persik. Keduanya yang baru pulih, dipaksa bermain demi berburu kemenangan pekan lalu. Maringa pun kembali bermasalah pada otot aduktornya, sedangkan Alfarizi mengalami cedera pada otot betisnya. “Mereka mengalami cedera yang sama. Ini sudah terjadi dan menjadi risiko,” kata Javier Roca.
Namun, pria asal Chile itu patut bernapas lega, karena masih memiliki cukup waktu untuk pemain-pemainnya yang mengalami cedera menjalani pemulihan. Sedangkan mereka yang kelelahan, bisa memulihkan kondisi fisik. “Pemain dapat istirahat tiga hari. Mereka harus rest dulu,” sebutnya.
Roca memahami bila fisik pemainnya telah dikuras habis-habisan. Sebab, Arema FC sebelumnya harus berjuang sampai akhir di Piala Presiden 2022. Sepekan kemudian, sudah langsung menjalani Liga 1 2022/2023. Bahkan, berdasarkan statistik, sejumlah pemain benar-benar dikuras tenaganya karena nyaris tak tergantikan.
Selain kelelahan fisik, ia tak memungkiri pemain juga lelah secara mental. Pemain memasuki level jenuh dalam bertanding sehingga perlu istirahat. ’’Saya harus terus mengangkat mental mereka. Pemain harus kembali diberi kepercayaan diri,’’ ucapnya.
Sementara itu, Winger Arema FC Irsyad Maulana mengatakan, setelah ini timnya memang istirahat. Tapi setelah itu, mereka harus siap fokus melawan Persebaya Surabaya. “Kami juga harus berpikir soal itu (melawan Persebaya),” tegas dia.
Menurutnya, kemenangan lalu menjadi bekal apik untuk Arema FC kembali menjalani derbi Jatim selanjutnya, yang diprediksi tak kalah sengit ketimbang laga melawan Persik pekan lalu.(ley/lim)
