spot_img
Monday, August 18, 2025
spot_img

Rel Trem Bersejarah Tersingkap Lagi di Zona 3 Kayutangan

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Struktur berupa rel trem (kereta) kembali tersingkap saat pengerjaan Zona 3 Kayutangan, Jumat (21/10). Panjang rel lawas yang dapat terlihat, yakni sekitar 15 meter. Di lokasi itu alat berat dan beberapa pekerja masih beroperasi untuk membongkar dan membersihkan tanah untuk kemudian memasang batuan andesit.

Sekretaris Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kota Malang Rakai Hino Galeswangi telah melihat secara langsung kondisi rel kuno tersebut bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang.

“Rel ini bagian dari struktur (cagar budaya) dan ini merupakan rel yang amat bersejarah bagi Kota Malang karena dulu punyanya Malang Stoomtram Maatschappij (MSM) tahun masih kolonial sekitar masih 1914 awal Malang itu masih digunakan transportasi ini,” terangnya.

rel trem
Di kawasan Kayutangan ditemukan lagi rel trem. (NMP-ABI)

Diketahui sebelumnya, di Zona 1 dan Zona 2 Kayutangan pada November 2020 lalu juga telah muncul peristiwa serupa. Saat itu, struktur rel kemudian ditutup kembali dengan perkerasan dan batuan andesit.

Dalam hal ini Hino menyoroti tidak adanya penanda yang sebelumnya pernah disepakati.

“Kita dulu mintanya ada tanda dan sudah disepakati dikasih tanda rel yang tersingkap itu tapi sampai sekarang tidak ada tandanya. Sehingga masyarakat tidak mengerti ini bekas apa,” tuturnya.

Struktur rel itu diperkirakan dibangun sekitar awal tahun 1900-an dan operasionalnya ditutup pada sekitar tahun 1959. Rel itu sejatinya memanjang sekitar 6 kilometer yang membentang dari Stasiun Blimbing hingga Stasiun Jagalan. Struktur bersejarah ini membuktikan bahwa Kota Malang dulunya merupakan pusat perekonomian. (Ian/jon)

Ikuti Juga Berita Malang Hari Ini dan Info seputar Arema FC, Arema dan Aremania di Youtube dan Tiktok Kami

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img