.
Friday, November 22, 2024

Renovasi Lapangan Tenis Jalan Surabaya; Cabor Inginkan Fasilitas Penunjang

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Para pecinta olahraga tenis lapangan di Kota Malang dalam waktu dekat bisa menikmati fasilitas lapangan tenis berkonsep indoor yang nyaman. Lokasinya di Lapangan Tenis Jalan Surabaya dan kini tengah direnovasi oleh Pemkot Malang dengan anggaran sekitar Rp 1,2 miliar.

Meski begitu, menurut Sekretaris Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PELTI) Kota Malang Bogey Muhaimin yang paling penting bukanlah konsep indoor ataupun outdoor. Justru yang juga penting saat ini adalah fasilitas fasilitas penunjangnya.

“Kalau dari PELTI sendiri kita itu sebenarnya pengen lapangan yang outdoor tapi fasilitas pendukung lain yang mungkin lebih diperbagus. Kalau di turnamen yang biasa kita ikuti, itu setidaknya meja kursi pemain waktu istirahat, fasilitas kamar mandi, terus mungkin penginapan dekat lapangan biasanya ada mess itu yang juga diperhatikan,” urai Bogey kepada Malang Posco Media.

Menurut Bogey, ketika turun hujan, biasanya para pemain tenis sudah terbiasa punya alternatif lain. Yakni menggunakan lokasi lain atau lokasi terdekat yang tidak terkena hujan.

“Kalau hujan kami biasanya menyewa gedung, itupun kalau kondisi crowded butuh latihan yang teknis. Kalau latihan fisik, kita tidak perlu latihan indoor karena tidak semua latihan tenis harus di lapangan tenis. Bisa di area gedung,” jelas Bogey.

Ia mencontohkan, ketika berlatih di Stadion Gajayana. Apabila di lapangan tenis hujan, maka bisa berlatih fisik di area lapangan Gajayana. Begitu pula di Lapangan Tenis Jalan Surabaya yang saat ini tengah direnovasi. Bisa berlatih fisik disekitarnya.

“Kalau kami sebenarnya malah hampir menjauhi tenis indoor. Karena kebanyakan turnamen itu hampir 99 persen semuanya dilakukan di outdoor,” sebutnya.

Namun demikian, Bogey bukan berarti tidak mendukung renovasi pembangunan Lapangan Tenis Jalan Surabaya. Sebab dengan dibangunnya lapangan tenis yang lebih baik, maka bisa dimanfaatkan penggunaannya dengan lebih baik.

“Tinggal sudut pandangnya, kalau dari tampilan, fasilitas sama penggunaanya ya mungkin bagus. Kalau untuk cabor tenis prestasi ya tidak begitu perlu turnamen dengan konsep indoor,” terangnya.

“Kami dari cabor inginnya ya sesuai spesifikasi yang biasa dilaksanakan PELTI. Seperti standar ukuran lapangan, standar latihan, standar pelaksanaan turnamen supaya kami juga bisa memanfaatkan nantinya. Karena kami basecampnya kan juga disitu. Untuk kegiatan puslatcab, kegiatan turnamen dan sebagainya,” sambung Bogey.

Plt. Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang Ida Ayu Made Wahyuni menjelaskan Lapangan Tenis Jalan Surabaya tidak sepenuhnya direnovasi menjadi indoor saja. Akan tetapi juga tetap masih ada lapangan outdoor. Dan  ditargetkan rampung pada akhir tahun ini.

“Satu line itu indoor, duanya tetap outdoor.

Lapangan tersebut untuk mempermudah atlet yang giat berlatih. Dengan adanya lapangan indoor, maka meskipun hujan masih bisa lanjut bermain. Selesai paling November,” tandasnya. (ian/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img