.
Thursday, December 12, 2024

Revitalisasi PLUT Tambah Fasilitas, Maksimalkan Pemasaran Produk UMKM

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – Produk Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Batu terus menjamur. Agar produk lokal buatan warga Kota Batu mampu bersaing dan memiliki cakupan pasar luas, Diskoperindag mulai melakukan revitalisasi gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) yang berada di Jalan Abdul Gani Atas.

 Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengatakan bahwa PLUT Kota Batu sebagai bagian penting dalam pengembangan ide dan kreativitas usaha di Kota Wisata harus mendapat perhatian. Pasalnya PLUT menjadi bagian dalam meningkatkan perekonomian pelaku UMKM.

“Untuk itu PLUT perlu dilakukan revitalisasi. Harapannya bisa membuat gedung PLUT menjadi lebih nyaman dan lebih optimal sebagai tempat pengembangan usaha termasuk ekonomi kreatif,” ujar Aries kepada Malang Posco Media.

Tidak hanya revitalisasi, pihaknya juga akan menambahkan ruang display untuk memamerkan produk UMKM. Sehingga akan mampu menampung banyaknya produk sebagai display dan secara tidak langsung akan semakin mengundang banyak pengunjung untuk datang. 

Disisi lain, Pemkot Batu melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskoperindag) terus berupaya mengembangkan keberadaan PKL dan UMKM. Selain mengoptimalkan sistem pemasaran konvensional, pemkot juga mendorong agar para pelaku UMKM juga mengadopsi sistem pemasaran berbasis teknologi.

“Dengan menggunakan sistem pemasaran berbasis teknologi ini maka UMKM akan mampu menjangkau pasar lebih luas. Kawasan UMKM yang telah dibidik salah satunya adalah pengembangan kawasan pedagang alun-alun,” bebernya.

Ditambahkan Kepala Diskoperindag Kota Batu, Aries Setiawan bahwa tahun 2023 pihaknya telah melakukan kerja sama dengan para penyedia toko online dan juga jasa transportasi online. Pemkot menggandeng PT Grab Teknologi untuk mendorong terwujudnya digitalisasi pada UMKM.

“Kerja sama tersebut mengusung program Kota Masa Depan (KMD) bersama Grab, Emtek dan Bukalapak. Harapannya bisa mewadahi dan mendorong UMKM Kota Batu untuk mengembangkan pemasaran usahanya,” papar Aries.

Selain itu, sebagai pembina UMKM di Kota Batu, beberapa waktu lalu PLUT juga telah menggandeng PT Angkasa Pura Logistik. Hal ini berkaitan dengan pemberian sosialisasi dan wawasan tata cara ekspor kepada para pelaku UMKM.

“Kami melibatkan 75 peserta yang terdiri dari para pelaku UMKM, koperasi dan KWT atau Kelompok Wanita Tani untuk diberikan wawasan membuat produk yang layak untuk ekspor. Bahkan ada beberapa di antaranya yang sudah melakukan ekspor,” imbuhnya.

 Dalam gelar workshop ekspor tersebut tujuannya ingin mengubah image dari para pelaku UMKM ini bahwa sebenarnya proses ekspor mudah. Serta workshop ini kita juga berikan wawasan kepada pelaku UMKM tentang tata cara dan prosedur dari ekspor. (eri/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img