MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Ribuan santri dari berbagai pesantren di Kabupaten Malang menggelar Aksi Jumat Putih Bela Kiai dan Pesantren di depan Mapolres Malang, Kepanjen, Jumat (17/10). Dalam aksi damai tersebut, para santri menyerukan pemboikotan terhadap stasiun televisi Trans7.
Massa yang didominasi santri berpakaian putih, berkopiah, dan bersarung mulai berdatangan sejak pukul 13.00 WIB. Mereka memadati kawasan pintu masuk Mapolres Malang sambil melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an secara bersama-sama.
Hingga pukul 13.49 WIB, jumlah peserta aksi semakin bertambah. Jalan raya di depan Mapolres Malang pun tampak penuh oleh lautan massa bersarung putih. Para santri kemudian bergerak masuk ke halaman Mapolres untuk melanjutkan aksi.

“Demi membela dan menjaga martabat serta marwah kiai, kami kumpul di Mapolres ini. Boikot Trans7!” teriak salah satu orator lantang dari atas mobil komando.
Aksi yang berlangsung tertib itu menjadi bentuk ekspresi solidaritas santri terhadap para kiai dan pesantren yang dinilai dilecehkan melalui tayangan di salah satu program televisi Trans7.
Para peserta aksi juga membawa poster dan spanduk bertuliskan pesan dukungan terhadap ulama serta tuntutan agar media lebih berhati-hati dalam menayangkan konten yang sensitif bagi umat Islam.
Meski massa aksi mencapai ribuan orang, kegiatan berlangsung kondusif dengan pengamanan ketat dari aparat kepolisian Polres Malang. (den/aim)