Wujud Keseriusan Kembangkan Potensi Pertanian Kota Batu
MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU- Pengusaha Rino Lande menggandeng komunitas anggrek Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu dalam menyalurkan CSR usahanya melalui Jannaka Foundation. CSR yang disalurkan dalam bentuk pelatihan atau bimtek bagi komunitas anggrek di Dadaprejo secara berkelanjutan.
Disampaikan Rino, bahwa Bimtek yang digelar bertujuan untuk merangkul dan mengembangkan potensi para komunitas di Malang Raya. Salah satunya adalah komunitas anggrek di Dadaprejo, Kota Batu pada Minggu (27/8) kemarin.
“Bimtek ini merupakan bagian dari CSR perusahaan kami kepada para komunitas di Malang Raya. Melalui bimtek ini kami ingin agar potensi komunitas anggrek terus berkembang dan mampu bersaing. Untuk itu dibutuhkan pelatihan agar komunitas anggrek di Dadaprejo bisa bersaing, bahkan mampu memasarkan produk untuk ekspor ke luar negeri,” ujar Rino kepada Malang Posco Media.
Lebih lanjut, Rino menerangkan, selama ini komunitas anggrek kesulitan mengekspor produknya ke luar negeri. Sehingga pihaknya berupaya memberikan sumbangsih agar komunitas anggrek bisa mengekspor produk melalui bimtek yang digelar secara rutin sebulan sekali.
“Agar upaya tersebut bisa lebih maksimal, saya juga berupaya membantu melalui kebijakan di pemerintah dengan ikut mendaftarkan diri menjadi bacaleg DPR RI dapil Malang Raya lewat PKB. Untuk itu saya mengharap dukungan komunitas anggrek bisa memberikan dukungan penuh sehingga sektor pertanian ke depan menjadi perhatian kami,” harapnya.
Sebelumnya Jannaka Foundation telah menyalurkan CSR berupa bantuan modal kepada IGTKI di Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang melalui Program Pemodalan Warung Bergulir. Diketahui melalui program tersebut mampu meningkatkan kesejahteraan guru yang dinilai masih jauh dari harapan.
Sementara itu, Andi Wibowo SE, selaku pegiat komunitas anggrek di Kelurahan Dadaprejo sangat mengapresiasi atas CSR yang digulirkan oleh Rino Lande lewat Bimtek rutin yang setiap bula bagi komunitas anggrek di Dadaprejo. Atas apresiasi itu komunitas anggrek Dadaprejo menamakan temuan baru varietas anggrek hybrid dengan dengan nama Dendrobium Rino Lande.
“Pemberian nama merupakan apresiasi kami kepada Rino Lande karena turut memajukan potensi pertanian khususnya anggrek di Kota Batu. Dan kami sudah meregistrasikan hak paten sampai LHS London. Semoga ke depan kolaborasi ini membawa dampak positif sehingga para petani anggrek di Kota Batu lebih sejahtera,” kata Bacaleg Partai PKB Dapil 4 Nomor 7 Kota Batu ini.
Melalui Bimtek, Ia ingin ke depan komunitas anggrek Kota Batu bisa mengirim anggrek hasil budidaya para petani ke luar negeri. Jika terwujud tentu hal itu membawa angin segar, pasalnya para petani bisa mendapat keuntungan berlipat.
“Sejauh ini permintaan luar negeri cukup banyak tapi terkendala izin. Semoga ke depan Pak Rino Lande bisa membantu dari segi perizinannya. Begitu juga dengan saya, yang mendaftar sebagai Bacaleg di DPRD Kota Batu agar ke depan, minimal mampu menyalurkan aspirasi petani Kota Batu bisa lebih cepat,” pungkasnya. (sir/eri/udi)
