Malang Posco Media, Malang – Pemerintah Kabupaten Malang sangat serius dalam melakukan pembinaan terhadap Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Keseriusan itu disampaikan Bupati Malang HM Sanusi saat kegiatan Optimalisasi Digital BUMDes Mewujudkan Malang Makmur yang digelar, Kamis (12/12) di Pendopo Agung Kabupaten Malang.
Dalam sambutannya, Sanusi mengatakan BUMDes bukan sekadar lembaga biasa. Tapi keberadaannya sebagai salah satu katalis pembangunan, yang perannya begitu penting dalam menggerakkan roda perekonomian.
Sanusi menyebutkan hampir seluruh desa di Kabupaten Malang memiliki BUMDes. Rata-rata telah berbadan hukum dan memiliki usaha yang jelas. “Total ada 376 BUMDes dari 378 desa se Kabupaten Malang. 130 di antaranya sudah berbadan hukum. Sedangkan 211 lainnya masih proses pengurusan berbadan hukum,” jelasnya.
Orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten Malang ini pun mengaku terus memberikan dorongan kepada para pengurus BUMDes yang belum berbadan hukum untuk tidak lelah dan bosan mengurus. Karena menurut dia, dengan BUMDes yang sudah berbadan hukum, akan ada kemudahan dalam pengelolaannya. Salah satunya lebih mudah mendapatkan akses permodalan.
“Jadi pengelola BUMDes ini tidak boleh mudah menyerah untuk mengurus legalitas. Karena dengan adanya legalitas akan banyak kemudahan yang diperoleh,’’ katanya.
Selain legalitas, Sanusi juga berharap ada pengembangan profesionalitas BUMDes. Baik itu dari sisi SDM maupun sistem tata kelolanya.
“Bapak dan ibu pengelola BUMDes yang hadir, saya juga berpesan agar terus berinovasi mengembangkan bisnis maupun kegiatan usahanya. Perkuat pula strategi promosi dengan memanfaatkan platform digital yang ada. Terus jalin kolaborasi dengan BUMDes lainnya yang ada di wilayah Kabupaten Malang sehingga terbentuk iklim bisnis yang sehat dan produktif,’’ pesannya.
Sanusi juga memberikan apresiasi kepada Bank Jatim Kepanjen yang selama ini memiliki peran aktif melakukan pembinaan BUMDes. Terutama dari sisi permodalan. Dia juga berharap dengan sudah adanya kerjasama yang baik tersebut, BUMDes di Kabupaten Malang pun semakin berkembang dan maju.
“Di desa memiliki banyak potensi yang bisa dimanfaatkan. Jika dikelola dengan baik, maka saya yakin akan memberikan dampak positif kepada warga,’’ urainya.
Sementara itu kegiatan Optimalisasi Digital BUMDes Mewujudkan Malang Makmur digelar Bank Jatim Cabang Kepanjen bersama Pemerintah Kabupaten Malang. Kegiatan ini sekaligus dimanfaatjatkan panitia untuk menyerahkan penghargaan kepada Agen Jatim BUMDes dengan transaksi terbanyak yakni BUMDes Mekar Sari Desa Codo Kecamatam Wajak, BUMDes Sumber Sejahtera Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon serta BUMDes Panguripan Langgeng Kecamatan Turen. Masing-masing BUMDes mendapatkan reward berupa alat pendukung transaksi.
“Saya sangat berharap mudah-mudahan semangat seluruh BUMDes di Kabupaten Malang akan semakin terpacu, sehingga mampu menumbuh-kembangkan perekonomian rakyat, dan membuka kesempatan berusaha yang lebih luas, demi terwujudnya peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat menuju Malang Makmur,” pungkasnya.(ira/lim)