Wednesday, August 27, 2025

Sanusi: Siswa yang Memiliki Nilai 9 Meningkat

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Upaya Pemerintah Kabupaten Malang meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan membuahkan hasil yang luar biasa. Ini terbukti dengan banyaknya siswa SMP di Kabupaten Malang yang memiliki nilai di atas 9 untuk mata palajaran Bahasa Inggris, Matematika dan IPA.

Sesuai dari nota Dinas Pendidikan Kabupaten Malang kepada Bupati Malang HM Sanusi tanggal 21 Juli 2025 ada 4.987 siswa yang meraih nilai 9 untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, IPA dan Matematika.

“Hasil ini menjadi bukti  kerja keras semua pihak. Dan kami Pemerintah Kabupaten Malang terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Malang, ” kata Bupati Malang HM Sanusi.

Selain siswa yang memiliki nilai 9 untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika dan IPA, meningkatnya mutu dan kualitas pendidikan di Kabupaten Malang juga terlihat pada lulusan SMP yang diterima di SMA Taruna. Tahun ini ada 17 orang.

Yakni dari SMPN 1 Singosari tercatat ada 5 siswa yang diterima di SMA Taruna. Selanjutnya satu siswa dari  SMPN 1 Lawang, dua siswa dari SMPN 1 Pagak sembilan siswa dari SMPN 4 Kepanjen dan satu siswa dari SMPN 1 Gondanglegi.

“Siswa yang masuk sekolah SMA Taruna terus meningkat setiap tahunnya. Ini juga bukti adanya usaha dan kerja keras pemerintah Kabupaten Malang dan lainnya untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan. Karena untuk masuk SMA Taruna, siswa harus memiliki nilai rata-rata 9 untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika dan IPA,” urai Bupati Malang.

Terpisah  Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang  Dr Suwadji membenarkan, bahwa  ribuan siswa SMP di Kabupaten Malang meraih nilai 9 untuk mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika dan IPA. Bahkan dia mengatakan jika jumlah tersebut terus bertambah.

“Ya kalau jumlahnya terus bertambah. Termasuk yang masuk SMA Taruna juga terus bertambah setiap tahunnya,’’ katanya.

Lalu apa saja yang dilakukan Dinas Pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan siswa? Suwadji pun menjawab gamblang. Pertama yaitu  membuat program sukses Tes Kemampuan Akademik (TKA) dari jenjang SD hingga SMP, membedah kisi-kisi  TKA. Juga melakukan latihan TKA berbasis komputer.

“Selain itu langkah yang dilakukan Dinas Pendidikan untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan adalah  menggiatkan Kelompok Kerja Guru (KKG)  kelas 6 dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) untuk kelas 9, juga  meminta program kegiatan dari masing-masing sekolah melalui pendampingan pengawas sekolah,’’ tambah Suwadji.

Dinas Pendidikan juga melakukan peningkatan kompetensi guru melalui  pelatihan, Bimtek, sarasehan, komunitas, forum diskusi tentang pendidikan bermutu, juga lomba-lomba inobel, karya tulis, keterampilan tepat guna dan pendidikan tingkat lanjut.

“Kualitas atau kompetensi guru juga harus ditingkatkan, untuk meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan,’’ pungkas Suwadji.(ira/jon)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img