.
Sunday, December 15, 2024

Dinas Kesehatan

Satu Warga Terjangkit Leptospirosis

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang mewaspadai adanya penyakit parasit leptospirosis. Tercatat, sejak awal tahun 2023, ada satu warga Kabupaten Malang yang terjangkit leptospirosis. Kadinkes Kabupaten Malang, Dr. Wiyanto Wijoyo membenarkan hal tersebut.

Satu warga yang sempat terjangkit penyakit leptospirosis, yakni Warinah, 54, warga Krajan, Kelurahan Lawang. Mulanya dia dirawat di RSUD Lawang, namun dipindahkan ke RSSA Malang. Menurut Dr. Wie, sapaannya, penyakit tersebut cukup berbahaya jika tidak segera tertangani dengan baik.

“Mulailah mencegah dengan perilaku hidup bersih. Kasus yang terjadi merupakan dampak dari infeksi karena bersentuhan dengan lingkungan yang kurang terjaga kebersihannya. Pasien tersebut sudah sembuh dari sekitar seminggu yang lalu. Saat ini dalam pengawasan Puskesmas Lawang,” tambah dia.

Ditambahkan Direktur RSUD Kepanjen, Dr. Robi Prabowo, penyakit tersebut salah satunya ditularkan oleh hewan pengerat melalui urin. Namun, hal tersebut bukan satu-satunya. Bisa jadi didapati dari hewan lain maupun penularan yang dibawa lingkungan yang kotor. Dia menyebut, banyak diantara pekerja luar ruang yang biasa terjangkit.

“Media salah satunya pengerat berkembang di tikus dikeluarkan melalui urinnya. Tetapi tidak hanya pengerat, bisa di persawahan, selokan, atau banjir,” ungkapnya. Leptospirosis, kata Robi, mengganggu fungsi liver dan ginjal. Paling parah meninggal dunia. Gejala yang muncul, yakni demam dan mata kuning kemerahan.

“Kami beberapa kali menangani kasus tersebut. Kalau terlambat, livernya dapat bengkak hingga bisa meninggal dunia. Perilaku bersih dijaga akan dapat dicegah. Masyarakat tidak perlu panik, asalkan tetap menjaga pola hidup yang bersih dan sehat. Itu saja,” tambahnya kepada Malang Posco Media. (tyo/mar)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img