MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Pemkot Malang akan segera melakukan relokasi Pedagang Pasar Besar Malang (PBM) dalam waktu dekat ini. Anggarannya sudah ada sebesar Rp 100 juta dalam APBD Perubahan Kota Malang Tahun 2023. Agar rehabilitasi Pasar Besar Malang dapat segera dilakukan.
Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang akan memetakan kebutuhan, kondisi terkini dan pendataan pedagang. Kepala Diskopindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi menjelaskan perencanaan relokasi pedagang dibutuhkan untuk memetakan lokasi relokasi.
“Karena kondisi pasar sudah seperti itu. Kami harus lakukan secepatnya perencanan perbaikan dimulai pemetaan ini,” tegas Eko.
Sebelumnya diketahui pengerjaan revitalisasi PBM tidak bisa menggunakan anggaran pusat atau APBN. Dikarenakan tidak masuk dalam proyek prioritas di 2023 maupun 2024 mendatang. Maka Pemkot Malang memutuskan menggunakan APBD.
Terkait hal ini Sekretaris Hipama (Himpunan Pedagang Pasar Besar Malang) Zainul Arifin mengatakan sudah mengetahui adanya rencana perbaikan struktur-struktur menyeluruh di PBM. Akan tetapi belum mendapatkan informasi secara resmi seperti sosialisasi dari Pemkot Malang.
“Sampai hari ini (kemarin, red) belum ada informasi. Tapi memang rencana perbaikan Pasar Besar ini sedang dimatangkan lagi jadi kami menunggu saja karena sudah ada rencana ini,” jelasnya saat dikonfirmasi Malang Posco Media kemarin.
Jika, lanjut Zainul, perbaikan nanti benar-benar dilakukan secara menyeluruh dan relokasi dilakukan secepatnya pihaknya meminta Pemkot Malang berkomunikasi dengan para pedagang. Sebelum melaksanakan rencana relokasi.
Perbaikan atau penguatan struktur secara menyeluruh membutuhkan transparasi informasi kepada pedagang. Agar tidak terjadi miss komunikasi dan permasalahan lainnya.
“Setidaknya agar tujuan dari perbaikan bisa benar-benar selaras dengan harapan pedagang,” pungkasnya. (ica/aim)