MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Sebanyak 462 siswa Sekolah Islam Sabilillah (SISMA) sudah dinyatakan lulus. Mereka diserahkan kembali kepada orang tua masing-masing melalui acara Pelepasan, Sabtu (18/6) lalu. Diserahkan secara resmi oleh Direktur Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Sabilillah, Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal, M.Pd di Gedung Graha Cakrawala UM.
Dihadiri oleh pengurus Yayasan Sabilillah, Tim Pengembang, Direksi LPI Sabilillah, Kepala Sekolah, Guru dan Tenaga Kependidikan SISMA. Juga hadir orang tua siswa dan segenap tamu undangan.
Lulusan TK Islam Sabilillah sebanyak 77 siswa, SD Islam Sabilillah 126 siswa, SMP Islam Sabilillah 160 siswa dan SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School 133 siswa. Seluruhnya lulus 100 persen. Mereka lulus dengan prestasi yang membanggakan. Nilai rata-rata sekolah untuk SD 87,19, nilai tertinggi 92,97; rerata SMP 85,57, nilai tertinggi 93,78 dan rerata SMA 82.90, nilai tertinggi 93,64.
Pengukuhan dan pelepasan secara simbolis dilakukan langsung oleh Direktur LPI Sabilillah Malang, dengan diiringi musik dari lagu Siswa Sabilillah Penuh Cinta.
Usai pengukuhan secara simbolis, para wisudawan menampilkan persembahan. Sebuah lagu dinyanyikan. Seuntai puisi dibacakan. Ada semacam gerakan flashmob dengan iringan lagu motivasi dan ucapan terimakasih. Ditampilkan secara serentak oleh lulusan TK hingga SMA.
Persembahan ini untuk orang tua mereka. Karena berkat jasa besar orang tua, siswa-siswi Sabilillah penuh prestasi ini lulus membanggakan.
Dilanjutkan dengan ikrar lulusan. Dipandu oleh empat siswa yang menjadi perwakilan setiap unit kerja lembaga. Isi ikrar itu merupakan poin-poin dari Delapan Karakter Siswa Sabilillah Penuh Cinta. Dibacakan dengan lantang dan penuh optimis oleh seluruh wisudawan.
Prof. Dr. H. Ibrahim Bafadal, M.Pd, menyampaikan terimakasih atas kepercayaan orang tua kepada LPI Sabilillah untuk mendidik anak-anak mereka. Kepercayaan besar itu telah menghasilkan sebuah proses pendidikan yang berkualitas. “Terimakasih atas dukungan dan kerjasama orang tua kepada kami dalam mengembangkan pendidikan di LPI Sabilillah Malang. Khususnya kepada Majelis Orang Tua Siswa yang selama ini bersinergi dengan kami,” ucapnya.
Prof Ibrahim memaparkan enam profil lulusan Sekolah Islam Sabilillah Malang. Antara lain, Religius, Qurani, Kebahasaan, Four C (Critical Thinking, Creative, Collaborative, and Communicative), Kebangsaan, dan Sang Juara (Berprestasi). “Enam profil lulusan LPI Sabilillah ini diajarkan sebagai dasar yang harus terbentuk dalam jiwa siswa,” ujarnya.
Profil lulusan yang ditanamkan kepada siswa SISMA diharapkan mampu membawa mereka kepada visi dan misi yang sudah ditetapkan oleh lembaga. “Siswa mampu menjadi pemimpin peradaban dengan jiwa islami, qurani, kebangsaan, dan cendikia,” tutur Prof Ibrahim.
Tak ketinggalan pula, Prof Ibrahim juga menyampaikan pesan kepada lulusan LPI Sabilillah Malang. Pesan tersebut selalu disampaikan kepada lulusan pada setiap momen, agar selalu diingat, tertanam, dan dilaksanakan.
“Ada lima pesan yang harus selalu diingat lulusan Sabilillah, yaitu Jangan berhenti belajar, jangan lupakan agama, jangan lupakan orang tua, perlancar kemampuan bahasa, dan bangun jejaring yang luas,” pesannya.
Dr. Ahmad Hidayatullah, M.Pd selaku perwakilan orang tua wisudawan menyampaikan rasa bahagianya menjadi bagian Sekolah Islam Sabilillah Malang. Dia merasa berkesan dengan pendidikan yang diterapkan SISMA, dalam melahirkan generasi unggul berkarakter. “Bahagia sekali, kami bangga menjadi bagian dari LPI Sabilillah Malang. Sekolah Sabilillah memang layak dan pantas untuk dibanggakan di tingkat internasional,” ucapnya.
Dia merasa pendidikan dan pengajaran di Sekolah Islam Sabilillah Malang telah sampai pada kualitas yang patut diperhitungkan di kelas dunia. Mulai jenjang TK sampai SMA. Program-program unggulan yang dijalankan menjadi sebuah sistem yang mampu melahirkan pribadi yang berkualitas. “Kami merasakan sentuhan cinta dan sayang di Sekolah Islam Sabililah. Terimakasih untuk guru-guru tercinta. Perjuangan hebat yang anda lakukan membuahkan hasil yang membanggakan buat kami,” sambungnya. (imm)