.
Wednesday, December 4, 2024

Selamat Jalan Sadikin Pard

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA – Selamat jalan Sadikin Pard. Pelukis penuh talenta kebanggaan Kota Malang. Pelukis yang melukis dengan kaki dan mulutnya ini meninggal saat mengikuti pameran lukis dalam rangka Hari Disabilitas Internasional (HDI) yang digelar Kementerian Sosial RI di Jakarta, Senin (2/12) lalu.

Meski dalam kondisi fisik kurang sempurna, namun semangat Sadikin Pard tak kalah dengan orang umum. Kemampuannya justru mengalahkan orang umum. Bahkan pelukis yang mahir melukis secara otodidak ini pun berlomba tidak hanya dengan orang disabilitas. Tapi juga dengan orang umum. Baginya itu merupakan tantangan.

Bagi Sadikin tidak ada bedanya orang difabel dengan orang umum. Semua punya hak yang sama. Semua punya kesempatan berprestasi yang sama, asal mau berjuang keras dan mau menerima tantangan. Dedikasinya dalam hal seni melukis dibuktikannya secara total. Tak hanya di Kota Malang dan Malang Raya. Tapi di Indonesia hingga internasional.

Sadikin tergabung dalam assosiation of mouth and footh painting artist (AMFPA) yang ada di Swiss. Setiap tahunnya, Sadikin mengirimkan 15 karya lukisan ke Swiss untuk diseleksi oleh dewan juri. AMFPA sebuah organisasi yang mewadahi seniman-seniman disabilitas yang melukis menggunakan mulut atau kaki dari berbagai penjuru negara.

Tak hanya melukis dan mengikuti pameran, Sadikin juga berbagi ilmu dengan yang lain. Ia sangat suka mengajar anak-anak. Senin sampai Rabu digunakan Sadikin untuk berkarya. Kamis-Sabtu ia gunakan untuk mengajar di sekolah. Ia juga membuka galeri lukis di Selat Sunda Kota Malang. Namanya Sadikin Pard Gallery.

Melukis sudah menjadi pilihan hidupnya. Puluhan tahun malang melintang di dunia lukis membuat dirinya menerima banyak prestasi dan penghargaan. Di kalangan seniman, namanya selalu terpatri karena kebaikannya. Jiwa sosialnya juga dikenal sangat tinggi. Sadikin tak segan melelang lukisannya. Dan hasilnya disumbangkan untuk sosial. Kebaikan, keramahan dan ketelatenannya dalam mengajar seni lukis inilah yang tak akan dilupakan masyarakat. Para seniman di Malang Raya dan Indonesia pun mengenangnya sebagai seniman multitalenta. Selamat jalan Sadikin Pard. Karyamu akan selalu dikenang. Karyamu akan terus lahir lewat tangan-tangan murid-muridmu.(*) 

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img