Menang Tiga Laga Beruntun
MALANG POSCO MEDIA- Pundi kemenangan Arema FC terus bertambah. Tim asuhan Widodo Cahyono Putro menunjukkan tetap on fire berburu poin penuh, sekalipun secara fisik mulai kelelahan karena jadwal yang dihadapi di akhir musim. Tim Singo Edan mencuri poin penuh saat away ke markas Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung Bantul, Jumat (1/3) kemarin.
Arema FC berhasil menang 1-0 melalui gol sundulan yang dicetak Charles Lokoli Ngoy. Sempat kesulitan membuat peluang sepanjang babak pertama, gol akhirnya tercipta pada menit 48. Charles mendapatkan umpan crossing dari Samuel Balinsa yang berhasil menjebol gawang Husna Al Malik.
Arema FC sejatinya memiliki sejumlah peluang emas seperti dari Achmad Maulana dan Ginanjar Wahyu. Sayangnya, kurang tenang membuat dua pemain muda tersebut gagal memanfaatkannya menjadi gol.
Akan tetapi, kemenangan tipis 1-0 ini sangat disyukuri penggawa Arema FC. Pasalnya, mereka kini mencatatkan triple winner yang sebelumnya belum pernah didapatkan di musim ini. Sebelumnya, poin penuh didapatkan saat mengalahkan Persija (3-2) dan Rans Nusantara (3-2).
Sembilan poin dalam tiga laga memperbesar asa Arema FC mewujudkan target bertahan di Liga 1. Sebab, sebelumnya Arema FC sempat tertinggal jauh imbas dua kekalahan beruntun di peman 23 dan 24.
“Alhamdulillah kami bersyukur karena menang dalam tiga laga. Kami mau terus meraih kemenangan karena targetnya tetap sama, segera lepas dari ancaman degradasi,” ujar Manajer Arema Wiebie Dwi Andriyas.
Hasil ini untuk sementara kembali membebaskan Arema FC dari zona merah dengan menggusur Persita. Bedanya, pekan ini peluang menyegel posisi aman terbuka lebar karena sang kompetitor akan meladeni Borneo FC, pemuncak klasemen sementara regular series.
Sementara itu terkait laga, Pelatih Arema FC Widodo Cahyono Putro mengakui bila kemenangan kemarin diraih sesuai prediksi. Sejak awal dia menilai timnya tak akan mudah membawa pulang tiga angka karena sudah dilanda kelelahan.
“Memang pertandingan tadi sesuai dengan prediksi kami, memang sangat melelahkan. Tapi sebelumnya saya mengucapkan terima kasih kepada pemain kami yang telah bekerja keras memenangkan pertandingan ini. Match ketiga memang sangat melelahkan,” katanya.
Dalam tiga laga, Arema FC melakoni hanya dalam sembilan hari. Lantas, harus menjalaninya dengan perjalanan dari Malang ke Yogyakarta, lalu ke Bali dan kembali ke Yogyakarta.
Dia mengakui, timnya mencoba di babak pertama dengan gaya permainan mereka, namun ternyata lawan sudah menjalani compact defense.
“Jadi sulit. Lalu saya bicara ke pemain sabar, jangan terburu-buru karena situasinya melelahkan sekali. Nah di babak kedua saya memasukkan pemain tipikal cepat. Nah di situ ada perubahan. Jadi dari babak kedua itu pemain berusaha menaikkan tempo permainan. Jadi terciptalah gol di babak kedua itu,” tandas dia. (ley/van)