.
Saturday, December 14, 2024

Seleksi PPPK Selamatkan Honorer

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Dianggap Loyalitas Teruji dan Berpengalaman

Catat! Pendaftaran 17 September

MALANG POSCO MEDIA-Pegawai honorer punya peluang besar perbaiki nasib. Pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), Minggu (17/9) mendatang jadi solusi selamatkan status kepegawain mereka.

Pemkot Malang pastikan memberikan kesempatan honorer ikut seleksi PPPK.  Kepala BKPSDM Kota Malang Totok Kasianto menjelaskan sesuai jadwal pendaftaran PPPK dimulai 17 September nanti.

“Sesuai yang sudah diinformasikan  kuota calon ASN sebanyak 271 orang. Ini menjadi kesempatan siapapun termasuk kami  dorong teman-teman honorer atau TPOK ikut,”  jelas Totok.

Rincian kuota Calon ASN sebanyak 271 orang  untuk mengisi lowongan PPPK guru sebanyak 200 orang, tenaga PPPK Kesehatan  50 orang dan Tenaga PPPK Teknis sebanyak 21 orang.

Seperti diketahui, kata Totok, Kota Malang selalu membutuhkan lebih banyak tenaga pendidik. Karena selama ini  menggunakan tenaga pendidik tidak tetap atau honorer.

Untuk itulah dinas-dinas terkait yang memiliki banyak honorer diminta mendorong tenaga honorer mengikuti seleksi PPPK.

“Secara kemampuan kan mereka sudah pengalaman. Kami yakin bisa,” kata dia.

Pemkab Malang pastikan rekrutmen calon ASN susai jadwal. Di awali  pengumuman seleksi Sabtu (16/9) pekan ini. Sedangkan pendaftaran pada  17 September 2023. Pelaksanaan seleksi rencananya 5-29 November 2023.

Kepala  BKPSDM Kabupaten Malang Dr Nurman Ramdansyah SH, M.Hum  mengatakan sejatinya pemerintah pusat membuka dua model seleksi calon ASN. Yakni CPNS dan PPPK. Namun Pemkab Malang hanya mendapat formasi PPPK.

“Untuk CPNS jadwal awal seperti pengumunan dan pendaftarannya sama dengan PPPK. Sedangkan seleksinya ada dua, yakni SKD dan SKB. SKD sesuai jadwal digelar 4-13 November 2023, sedangkan SKB dengan CAT akan dilaksanakan 11-17 Desember 2023.

Terkait persiapan seleksi untuk PPPK, Nurman mengatakan tidak ada persiapan khusus. Itu karena kewenangan seleksi ada di pusat. “Kalaupun ada, keterlibatan kami hanya membantu dalam hal seleksi administrasi saja,’’ tambahnya. Begitu juga dengan tempat pelaksanaan seleksi, dikatakan Nurman ditentukan  Badan Kepegawaian Nasional (BKN) melalui Kantor Regional (Kanreg) Wilayah BKN Jatim. Dari Kanreg BKN inilah nanti akan ditentukan lokasi pelaksanaan seleksi.

“Seperti tahun lalu,  lokasinya di Poltekes. Itu yang menentukan kanreg. Kami hanya membantu menyiapkan tempat saja, tapi pelaksanaannya semuanya menjadi kewenangan pusat,’’ tambahnya.

Tapi yang jelas, Nurman mengatakan BKPSDM sudah melakukan sosialisasi terkait rekrutmen PPPK. Terutama kepada para Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemkab Malang.

Nurman mengimbau kepada para PTT  agar memanfaatkan momen rekrutmen CASN tersebut. Dia menguraikan, kuota PPPK Pemkab Malang uang disetujui  pemerintah pusat sebanyak 2.786 formasi. Dengan rincian 1.982 guru, tenaga kesehatan 446 formasi dan 358 tenaga teknis.

“Kuota guru ini paling banyak. Jumlahnya sesuai usulan kami. Alasannya  jelas, karena kami kekurangan tenaga guru,’’ ujar mantan Camat Kepanjen ini.

Sementara itu Kementerian PAN RB telah menetapkan kuota formasi hingga pelaksanaan seleksi  PPPK. Pemkot Batu mendapat jatah  303 formasi atau lowongan PPPK. Seluruhnya untuk tenaga teknis.

Kepala BKPSDM Kota Batu, Muhammad Nur Adhim menjelaskan syarat pelamar PPPK salah satunya pendidikan minimal   SMA, diploma hingga sarjana S1.

Adhim menerangkan  seleksi PPPK ini  bisa dimanfaatkan   436 tenaga honorer dan 2.009 tenaga tenaga harian lepas (THL) di Pemkot Batu.

“Kami harap tenaga honorer dan THL  ikut  seleksi PPPK di Pemkot Batu. Karena loyalitas dan pengalaman sudah sangat mumpuni. Selain itu banyak honorer dan THL di Kota Batu  lulusan SMA, Diploma dan S1. Tinggal bagaianan bisa lulus seleksi SKD dengan sistem CAT,” papar mantan Kasatpol PP Kota Batu ini.  (ica/ira/eri/van) 

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img