MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – DPUPR Kota Batu memastikan akses jalan alternatif Jurang Susuh yang merupakan penghubung Jalan Giripurno Kota Batu – Tawangargo, (Karangploso) Kabupaten Malang telah dirampungkan. DPUPR memastikan akses jalan alternatif tersebut bisa dilalui sejak tanggal 24 Desember 2022. Hal itu disampaikan oleh Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat.
“Insya Allah tanggal 23 Desember pekerjaan pengaspalan di lokasi bekas longsoran akses jalan Batu-Karangploso via Jurang Susuh selesai dilakukan. Dengan begitu tanggal 24 Desember jalan ini bisa dioperasionalkan secara total,” ujar Alfi kepada Malang Posco Media, Selasa (20/12) kemarin.
Hari ini pihaknya memastikan pembangunan retaining wall atau konstruksi berbentuk dinding yang digunakan untuk menjaga kestabilan agar bidang tanah tidak bergeser sudah hampir tuntas. Sehingga tinggal dilakukan finishing pengaspalan.
“Pengerjaan yang dilakukan dengan cepat ini merupakan komitmen Pemerintah Kota Batu melalui DPUPR untuk menuntaskan penanganan longsor tebing di Jurang Susuh sebelum libur Nataru. Harapannya agar masyarakat maupun wisatawan yang akan menyambut libur akhir tahun bisa memanfaatkan askes tersebut. Selain mengurai kemacetan di jalur utama Jalan Moh Hatta dan Ir. Soekarno,” bebernya.
Ketua PII Kota Batu ini juga menambahkan bahwa pihaknya menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang memberikan dukungan selama pekerjaan penanganan longsor tersebut dengan tidak melewati ruas jalan. Sehingga DPUPR bisa bekerja dengan optimal.
Perlu diketahui sebelumnya bahwa dari hasil kajian teknis DPUPR Kota Batu, perbaikan jalan akibat longsor tersebut menghabiskan anggaran Rp 700 juta. Anggaran tersebut diambil dari dana Belanja Tak Terduga (BTT) dan telah disepakati oleh Banggar. (eri)