MALANG POSCO MEDIA, MALANG– DPC PDI Perjuangan Kota Malang kembali menjalankan tradisi tahunan setiap Hari Raya Idul Adha. Jumat (6/6), sebanyak 8 ekor sapi dan 6 ekor kambing di kurbankan dan dagingnya didistribusikan ke warga sekitar dan konstituen sebanyak 3.500 paket.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Malang I Made Riandiana Kartika menyampaikan jumlah kurban sapi meningkat di banding tahun lalu. Hal ini menunjukan sikap gotong royong dan rela berkurban seluruh kader DPC PDI Perjuangan.
“Idul Adha ini ada 8 sapi. Ini hasil dari gotong royong bersama sama kader PDI. Ada sapi dari Bapak Andreas dan Basarah (anggota DPR RI) lalu dari Anggota DPRD Provinsi ada Bu Dewanti dan Sri Untari. Lalu sumbangan dari 9 orang anggota fraksi PDI semua kami sama sama gotong royong agar bisa kurban tahun ini,” tegas Made.
Momen Idul Adha ini, tambah Made juga menjadi refleksi keprihatinan DPC PDI Perjuangan akan kondisi masyarakat saat ini. Dimana banyak problem sosial yang masih butuh diperhatikan, dicarikan solusinya oleh kader-kader PDI Perjuangan. Terutama yang menduduki bangku pemangku kebijakan pusat maupun daerah.
Dikatakan Made, problem seperti PHK Massal, dampak terhadap efisiensi anggaran dan lainnya menjadi konsen kader PDI Perjuangan untuk menjadi perhatian bersama.
“Kondisi dimana PHK Masal, lalu dampak efisiensi dan adanya momen Idul Adha dengan semangat saling berbagi dan berkurban akan sangat positif. Maka kami pastikan distribusi daging ini tidak hanya pada internal tetapi juga kepada warga Kota Malang,” tutup Made yang juga menjelaskan ada sebanyak 6 Musala dan 1.000 paket daging diberikan kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan.
Sementara itu Anggota DPRD RI Andreas Eddy Susetyo juga terlihat hadir menyerahkan langsung hewan kurban sapi yang diberikan ke DPC PDI Perjuangan Kota Malang siang tadi. Dan berharap apa yang dikurbankan di momen Idul Adha tahun ini bisa memberi manfaat kepada warga Kota Malang.(ica/aim)
