MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Gramedia kembali menggelar Semesta Buku 2025. Ini program tahunan yang bertujuan memperkuat budaya literasi di tengah masyarakat. Mengusung tema “Nusantara Membaca,” inisiatif ini tidak hanya membuka akses lebih luas terhadap literasi, tetapi juga mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam kegiatan membaca, menulis, dan berdiskusi secara inklusif.
Semesta Buku 2025 dilaksanakan sepanjang bulan September hingga November. Pemilihan waktu pelaksanaan ini bukanlah tanpa alasan. Periode ini dipilih karena bertepatan dengan berbagai momentum penting yang berkaitan erat dengan dunia literasi dan kebahasaan, seperti Hari Literasi Internasional (8 September), Hari Kunjung Perpustakaan (14 September), serta Bulan Bahasa dan Sastra yang diperingati sepanjang Oktober.
“Selama periode berlangsung, Semesta Buku 2025 menyapa masyarakat di lebih dari 50 titik di seluruh Indonesia, termasuk salah satunya di Kota Malang. Sebagai kota yang terus berkembang dengan masyarakat yang heterogen dan dinamis, Malang menjadi ruang yang potensial untuk memperluas jangkauan literasi,” kata Melvi, Content & Product Dev. Asst. Manager Gramedia melalui keterangan pers tertulis, Rabu (24/9) kemarin.
Gramedia berharap, melalui kehadiran Semesta Buku di kota ini, akan tercipta ruang-ruang inspiratif yang mampu memberdayakan masyarakat lokal. Khususnya generasi muda, dalam membangun kebiasaan literasi yang lebih kuat.
Digelar pada 26 September–5 Oktober 2025 dan berlokasi di Gedung Malang Creative Center, Semesta Buku Malang tahun ini menghadirkan beragam program menarik dan inspiratif, seperti Talkshow, Kumpul Komunitas, dan Lomba Mewarnai.
Selain itu, Semesta Buku juga menawarkan ribuan judul buku dengan harga super terjangkau. Pengunjung bisa menikmati diskon mulai dari 20 persen hingga 70 persen, dengan harga buku yang dibanderol mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 75 ribu.
Koleksi buku yang dihadirkan pun sangat beragam. Mulai dari novel, sastra, komik, buku anak, self-improvement, psikologi, religi, hukum, kamus, hingga buku-buku teknologi dan komputer.
Ragam pilihan ini disediakan untuk menjawab kebutuhan literasi berbagai kalangan, sekaligus mendorong minat baca di masyarakat. “Melalui Semesta Buku, kami ingin menciptakan ruang temu yang inklusif antara pembaca, penulis, dan pelaku dunia literasi di seluruh Indonesia. Kami percaya bahwa literasi adalah pondasi penting bagi lahirnya masyarakat yang kritis, kreatif, dan berdaya saing,” pungkas Melvi. (ica/van)