Malang Posco Media – Nadin Amizah, kembali merilis karyanya yang berjudul “Semua Aku Dirayakan.” Lagu ini menjadi sebuah selebrasi atas perjalanan cintanya yang dianggap indah. Berbeda dengan lagu terakhirnya, “Rayuan Perempuan Gila,” kini pesan yang diusung adalah bahwa seseorang dapat dicintai dan diterima tidak hanya karena kelebihannya, tetapi juga kekurangannya.
“Di lagu ‘Semua Aku Dirayakan’ ini aku siap menjadi Nadin versi ter-bucin-nya. Karena menurutku hal terindah dari mencintai seseorang adalah untuk bisa mengungkapkannya sebelum terlambat, dan aku akan dengan senang hati melakukan itu untuk orang yang sudah mencintaiku sebaik-baiknya,” ujar Nadin berbinar membicarakan orang yang ia kasihi dalam siaran persnya, Jumat (4/8).
Nadin Amizah mengekspresikan pengalaman dicintai dengan penuh kasih dan kelembutan melalui lagu ini, dan merasa semua kekacauan dalam dirinya menjadi hampa. Ini merupakan langkah tak biasa bagi Nadin Amizah yang sebelumnya jarang menulis lagu cinta dengan nuansa positif dalam sejarah diskografinya.
Dalam “Semua Aku Dirayakan,” Nadin Amizah menghadirkan pandangannya tentang cinta yang selama ini ia anggap menyeramkan dan penuh ketakutan. Pendengar setia lagu-lagu Nadin akan dengan mudah merasakan bagaimana cinta seringkali dihadirkan sebagai sesuatu yang berakhir buruk menurut pandangan Nadin.
Namun, kali ini Nadin menunjukkan keberanian yang luar biasa dengan jatuh cinta dengan sepenuh hati, melewati batas-batas yang selama ini ia takuti. Lagu “Semua Aku Dirayakan” menjadi pernyataan cinta pertama Nadin yang mengafirmasi keindahan sebuah hubungan hingga akhir cerita.
Dalam karya ini, Nadin berusaha untuk mengubah stereotip tentang ungkapan rasa kasih yang sering dianggap klise dan menggelikan. Melalui lagu ini, ia ingin menyampaikan pesan bahwa mencintai dan menunjukkan perasaan dengan tulus adalah hal yang indah dan mempesona.
Semuanya dirangkum dalam sebuah lagu bernuansa hangat berdurasi lima menit sepuluh detik yang terdengar manis dari awal sampai akhirnya.
Dengan alunan gitar ditambah aransemen orkestra yang diproduseri oleh Rifan Kalbuadi, Nadin Amizah kembali menguatkan akarnya dalam membawakan genre folk.(ntr/mpm)
