spot_img
Saturday, January 18, 2025
spot_img

Hadiri Pameran Lukis Kemensos di Jakarta

Seniman Difabel Kota Malang Wafat

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Seniman difabel asal Jalan Selat Sunda Kota Malang, Sadikin Pard wafat di Jakarta, Senin (2/12). Ia meninggal usai mengikuti kegiatan pameran lukis Hari Disabilitas Internasional (HDI) diselenggarakan oleh Kementerian Sosial RI.

Kepada Malang Posco Media, Alrano Setiawan, putra Sadikin Pard menyampaikan sebelum meninggal dunia, ayahnya mendapat undangan dari Kementerian Sosial RI untuk mengikuti pameran lukis acara HDI. “Waktu hari kedua setelah pameran, beliau jalan dari tempat pameran ke penginapan yang tidak jauh. Belaiu jalan terus merasa capek kayak sesak di lobi hotel lalu pingsan,” kata Alrano, ditemui Selasa (3/12).

Sadikin Pard kemudian dibawa ambulan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta dan menghembuskan nafas terakhirnya di usia 50 tahun. “Beberapa menit di rumah sakit itu sudah dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 17:45 WIB,” kata Alrano.

Jenazah Sadikin Pard dipulangkan dibantu dengan berbagai pihak, termasuk dari Kementerian Sosial RI. Jenazahnya dipulangkan menggunakan pesawat. Selasa (3/12) sekitar pukul 11:00 WIB, jenazah pria yang melukis menggunakan kaki dan mulutnya tersebut tiba di rumahnya, Kota Malang lalu dimakamkan di TPU Jalan Pisang Candi Kota Malang. “Kebetulan di Pisang Candi ada pemakaman kakek, nenek, dan juga kakak kami yang pertama. Jadi disatukan di situ,” pungkas Alrano.

Hingga Selasa (3/12) sore, para takziah dari kerabatan maupun keluarga silih berganti mendatangi rumah Sadikin Pard di Jalan Selat Sunda Kota Malang. (den/udi)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img