MALANG POSCO MEDIA- Warga Kelurahan Kauman mengeluhkan adanya penyaluran bansos yang tidak tepat sasaran. Mereka berharap masalah ini menjadi perhatian DPRD Kota Malang.
Masalah ini diungkapkan kepada Wakil Ketua DPRD Kota Malang Rimzah SIP saat menggelar dialog serap aspirasi dalam rangka reses di dapilnya Klojen, Selasa (6/2) kemarin.
“Kami menyadari ada laporan seperti ini selalu ada. Yang jelas pasti ada sistem pendataan yang kurang tepat. Nanti data tersebut tolong diberi ke saya, dikumpulkan data-data itu. Ini buat bahan kami evaluasi dan sampaikan ke dinas terkait agar dievaluasi,” tegas Rimzah menanggapi keluhan warga Kelurahan Kauman terkait penyaluran bansos.
Tidak hanya itu dalam serap aspirasi ini, warga juga meminta program-program pemberdayaan masyarakat diarahkan agar bisa membuka lebih banyak lapangan pekerjaan.
Khususnya bagi generasi muda yang hanya lulusan SMP dan SMA. Warga dalam kelompok lanjut usia (lansia) juga mengutarakan berbagai aspirasi kepadanya.
Di antaranya meminta kesempatan pekerjaan untuk tambahan penghasilan bagi warga lansia yang masih aktif dan bisa berkontribusi kepada masyarakat.
“Dan beberapa waktu ini Kota Malang mengalami cuaca buruk. Banyak kejadian bencana terjadi seperti banjir dan longsor di wilayah Klojen. Sudah saya data mana-mana saja lokasinya dan setelah ini akan diupayakan bisa ditangani dinas terkait. Salah satunya jembatan di kawasan Kelurahan Kiduldalem yang hampir rubuh itu nanti langsung harus ada tindaklanjut segera,” tegas politisi Gerindra ini.
Saat berdialog dengan warga, Rimzah mengajak warga menyampaikan aspirasi kepada dirinya. Sehingga menjadi bekal untuk dibahas di gedung dewan.
“Seperti yang selama ini kami lakukan, aspirasi warga pasti kami perjuangkan. Silakan sampaikan masalah-masalah terkait kebijakan publik,” jelasnya. (ica/van)
