spot_img
Sunday, May 19, 2024
spot_img

Siap-Siap Pekan Depan Kembali ke Sekolah

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA- Setelah sempat tertunda, rencana pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) di Kota Malang dijadwalkan kembali. Jika tak ada perubahan akan digelar pekan depan.

Wali Kota Malang Drs H Sutiaji meminta instansi terkait dan satuan pendidikan mempersiapkan PTMT dalam pekan ini. Itu menyusul rencana PTMT SD dan SMP digelar pekan depan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Pemkot Malang sempat menjadwalkan PTMT digelar Senin (7/3). Namun rencana itu ditunda sembari melihat situasi penularan Covid-19.

Lebih lanjut Wali Kota Sutiaji mengatakan pertimbangan kembali membuka PTMT 100 persen dikarenakan melihat tren kasus Covid-19 Kota Malang yang kian membaik atau menurun angkanya.

“Memang saya minta minggu-minggu ini. Insya Allah minggu depan. Makanya kita koordinasikan minggu ini untuk persiapannya,” papar Sutiaji saat dikonfirmasi Malang Posco Media di Balai Kota Malang.

Orang pertama di Pemkot Malang itu meyakini PTMT 100 persen bisa dilakukan. Asalkan protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 dilakukan secara ketat.

Ia tidak menampik jika sebelumnya, saat PTMT 100 persen dilaksanakan meskipun dengan prokes Covid-19 ketat tetap menimbulkan peningkatan kasus. Hal ini sudah dipertimbangkan matang.

“Iya tetap saja prokes saja senjatanya. Masker jangan lepas itu yang penting. Selain itu kasus secara nasional juga sudah turun drastis. Jadi kami yakin 100 persen bisa,” tegas alumnus IAIN Malang ini.

Pertimbangan pelaksanaan PTMT 100 persen pekan depan juga dikaitkan dengan adanya relaksasi regulasi pembatasan kegiatan dari pemerintah pusat. Seperti perjalanan domestik yang tidak lagi diperketat aturannya.

Artinya di kegiatan pendidikan pun, dikatakan Sutiaji, sudah boleh dilaksanakan dengan kapasitas maksimal.  “Maka dari itu Insya Allah PTMT100 persen minggu depan mulai. Saya juga minta ke rektor-rektor ada kelonggaran (dalam sistem belajar mengajar di lingkungan kampus),” jelas Sutiaji.

Alasan lain yang membuatnya yakin untuk membuka PTMT sebesar 100 persen juga dikarenakan kasus Covid-19 di lingkungan pendidikan atau sekolah sudah menurun.  

Dikatakannya setelah PTMT dihentikan kurang lebih dua bulan, diyakini mata rantai kasus Covid-19 di lingkungan sekolah sudah berkurang atau bahkan telah putus.

Hal yang sama dijelaskan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Malang Suwarjana SE MM. Saat dikonfirmasi ia mengakui murid sekolah yang terjangkit Covid-19 sudah minim jumlahnya.

Hal yang sama juga terlihat pada jumlah tenaga pendidik dan guru yang terpapar Virus Korona. Dikatakannya dalam pekan ini tercatat 20 orang guru yang sedang dalam perawatan karena terpapar Covid-19.

Terkait instruksi Wali Kota Malang Sutiaji untuk pelaksanaan PTMT 100 persen pekan depan, dia menegaskan hal tersebut memang sedang dipersiapkan. Meskipun  masih muncul kekhawatiran.

Mantan Kabag Umum Pemkot Malang ini menyebut bahwa ada kekhawatiran muncul karena PTMT akan dilakukan usai libur yang cukup panjang beberapa hari lalu.

“Memang ada kekhawatiran dari teman-teman Satgas Covid-19 karena kemarin ini habis libur agak panjang kan ya. Jadi kita masih pantau dulu satu sampai tiga hari kedepan,” katanya.

Plt Kepala Dinas Perpustakaan Umum dan Kearsipan Daerah Kota Malang ini menegaskan selama tiga hari kedepan masih memantau perkembangan penambahan kasus. Untuk itulah hingga kemarin, pihaknya belum memberikan Surat Edaran (SE) terkait PTMT. (ica/van)

spot_img

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img