MALANG POSCO MEDIA, MALANG– Waktu mencoblos di TPS kurang lebih hanya satu menit saja. Tidak membutuhkan waktu lama. Inilah waktu tercepat yang akan dilalui warga jika nanti tiba waktu memilih. In terlihat pada Simulasi Pemungutan Suara di TPS Pada Pemilihan Serentak Tahun 2025 siang tadi, Sabtu (16/11/24) di Gedung Islamic Center Kota Malang.
Ketua KPU Kota Malang M Toyib menjelaskan simulasi ini memang diperuntukan untuk melihat efektivitas tata letak dan prosedur pemilihan saat nanti hari pencoblosan/pemungutan suara dilaksanakan. Yakni 27 November 2024 mendatang.
“Prosedur nya tadi disimulasikan. Alur kami buat sejelas mungkin dan memudahkan semuanya. Bahkan untuk pemilih disabilitas akan diprioritaskan untuk didahulukan,” jelas Toyib.
Dikatakannya lagi, simulasi yang dilakukan hari ini juga untuk memastikan petugas petugas penyelenggara pemilu. Mulai dari KPPS hingga pegawas yang akan berada di TPS mengerti alur dan tugasnya masing-masing sesuai prosedural yang ada.
Terlihat pula dalam simulasi ini, cara petugas di TPS membuka seluruh logistik pemilihan serentak Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Tahun 2022 yang masih disegel. Dilakukan pula pengucapan sumpah janji bagi penyelenggara pemilu sebelum proses pemungutan suara di TPS dimulai.
“Intinya kami akan lihat. Apa apa saja yang nanti kurang dan butuh dievaluasi. Yang jelas ini tadi sudah cukup baik dan harapannya saat hari pemilihan semua dilancarkan,” tegas Toyib.
Menurut pantauan Malang Posco Media, simulasi pencoblosan yang dilakukan peserta simulasi tidak membutuhkan waktu lama. Tercepat dilakukan dalam waktu satu menit saja. Dan ada pula yang membutuhkan waktu kurang lebih 4 menit. Pemilih disabilitas juga hanya memakan waktu kurang lebih 3 menit saja untuk memilih dan disediakan bilik sendiri bagi pemilih disabilitas. (ica/nug)