spot_img
Monday, June 16, 2025
spot_img

Uji Level Kejuruan Tata Busana SMK Kartika IV-1 Malang

Siswa Desain Mandiri, Hadirkan Daster Malangan Premium

Berita Lainnya

Berita Terbaru

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – SMK Kartika IV-1 Malang kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan siap kerja melalui program Uji Level Kejuruan untuk Jurusan Tata Busana, Jumat, (13/6) lalu.

Tahun ini, siswa kelas X ditantang membuat Daster Malangan berbahan premium dengan hiasan aplikasi bordir hasil desain mandiri mereka. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut  melibatkan penilaian langsung dari praktisi industry, yakni Alex WO. Menurut Ketua Jurusan Tata Busana, Kristina Rahayu, S.Pd, setiap siswa ditargetkan dapat menghasilkan satu produk siap pakai yang memadukan tradisi lokal dengan sentuhan modern. Daster Malangan dipilih sebagai proyek uji karena mencerminkan kearifan lokal sekaligus mengasah keterampilan teknis seperti pattern making, bordir, dan finishing.

“Siswa kami berikan waktu 5 jam per hari selama dua hari  untuk menyelesaikan produknya. Kemudian dilanjutkan pembuatan laporan dan presentasi menggunakan bahasa Inggris,” ujarnya.

Kristina juga menyampaikan, program tersebut berbeda dengan sekolah lain, karena melibatkan penguji dari industri untuk menilai hasil karya siswa. Selain itu, sertifikat kelulusan Uji Level dikeluarkan oleh industri dan menjadi nilai tambah saat siswa memasuki dunia kerja. Karena industri yang menentukan apakah siswa kompeten atau tidak. Siswa mengerjakan sendiri, guru hanya mendampingi

“Tujuannya, siswa memiliki sertifikasi keahlian yang diakui industri, bahkan jika memutuskan bekerja langsung setelah lulus,” tambah Kristina

Kristina menambahkan, Uji Level ini tidak memengaruhi kenaikan kelas, tetapi lebih berfokus pada pengakuan kompetensi berbasis industri. Siswa yang belum lulus dapat mengulang di tahun berikutnya. Program ini juga menjadi sarana sinkronisasi kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja.

 “Dengan melibatkan industri, kami memastikan kurikulum sesuai tren dan membuka peluang kerja lebih luas,” jelas Kristina . 

Sementara itu, Alex selaku dari dunia industri Alex WO menyambut baik program ini. Menurutnya, siswa sudah sangat luar biasa dan lancar dalam mengerjakan ujian level ini.

“Sudah banyak yang selesai. Siswa sudah menguasai basic dari pembuatan produk busana,” ujarnya.

Salah satu siswa, Frans merasa senang bisa mengikuti program ini. “Senang sekali, selain banyak tantangan, saya juga mendapatkan banyak wawasan,” ujarnya. (hud/adv/aim)

Berita Lainnya

Berita Terbaru

- Advertisement -spot_img