SMA Islam Almaarif Singosari merupakan lembaga pendidikan di bawah naungan Yayasan Pendidikan Almaarif Singosari Malang yang beralamat di Jalan Masjid, Nomor 28 Singosari, Kabupaten Malang. Lokasinya sangat strategis, berada di lingkungan yang dikelilingi banyak pondok pesantren. Sehingga dapat menambah IMTAQ dan IPTEK bagi para siswanya.
“SMA Islam Almaarif Singosari didirikan pada tanggal 1 Juli 1980, sejak tahun 1987 berstatus Disamakan, dan mulai tahun 2005 hingga 2017 menyandang status Terakreditasi A,” ucap Kepala SMAI Almaarif Singosari, Titik Susanti, S.Pd
SMAI Almaarif Singosari memiliki visi terwujudnya insan berkualitas yang bertaqwa dan beraqidah Ahlussunnah wal jamaah Annahdliyah. Dengan membawa beberapa misi di antaranya, mewujudkan lulusan yang mempunyai kecerdasan intelektual dan berprestasi baik di bidang akademis maupun non akademis, mewujudkan lulusan yang cerdas, jujur, inovatif dan kompetitif, Mengembangkan potensi peserta didik sehingga mampu berprestasi dan berkreasi, membiasakan peserta didik dalam melaksanakan kecakapan ubudiyah, Melaksanakan pendidikan dan pembelajaran yang berbasis imtaq dan iptek guna membentuk peserta didik yang unggul dan berkarakter.
SMA Islam Almaarif Singosari juga memiliki 3 Program/Jurusan, yaitu, Ilmu Pengetahuan Bahasa, Ilmu Pengetahuan Alam dan Ilmu Pengetahuan Sosial. Selain itu, juga memiliki Program Bimbingan Belajar yang merupakan program tambahan yang diwajibkan untuk semua siswa. Program ini bertujuan agar siswa mampu menghadapi dan memecahkan masalah-masalah belajar, serta siswa dapat mandiri dalam belajar.
Di SMAI Almaarif Singosari juga memiliki dua program unggulan yakni Prodistik (IT) yang merupakan program terapan bidang TIK kerjasama antara ITS Surabaya dengan SMA Islam Almaarif Singosari. Program ini disiapkan untuk membantu pengembangan kemampuan lulusan SMA Islam Almaarif Singosari dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia terutama dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Program ini terdiri dari teori dan praktek dengan perbandingan sekitar 20% teori dan 80% praktik. Beban studi program ini adalah 25 SKS dan dilaksanakan include dalam KBM SMA Islam Almaarif Singosari dari semester 1 hingga semester 5, rata-rata beban per semester adalah 5 SKS. Kedua program Tahfidz, yang memiliki tujuan untuk mewadahi siswa-siswi yang sudah mempunyai modal hafalan, agar hafalan bisa bertambah di lingkup sekolah.
“Alhamdulillah, dari beberapa program tersebut, para siswa sudah meraih banyak prestasi mulai tingkat regional hingga Nasional. Ini merupakan kerja keras bersama dari pihak-pihak yang terkait. Harapannya, kami bisa terus mengemban amanah ini dan bisa terus menjadi pilihan pendidikan bagi masyarakat luas,” ucap Titik. (hud/bua)
