MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Tantangan masa depan semakin berat dan komplek. Oleh karena itu harus mempersiapkan diri untuk menghadapi dan menjawab tantangan tersebut. Tentunya dengan kompetensi keilmuan dan keterampilan yang dimiliki.
Itu yang disampaikan Kepala SMA Islam Kota Malang, Dimas Ardianto, S.Pd., Gr, kepada para lulusan. Pesan itu disampaikannya saat memberikan sambutan dalam acara Pengukuhan Kelulusan Siswa Tahun Pelajaran 2022-2023.
Acara ini digelar di Gedung Graha Tirta, Rabu (17/5) lalu. Dihadiri Pengurus Yayasan Yaperis Kota Malang serta orang tua lulusan.
Dimas menyampaikan, lulusan SMA Islam Kota Malang sudah dibekali ilmu pengetahuan dan keterampilan. Pengetahuan yang didapat siswa sesuai dengan bidang keilmuan yang dipilih. MIPA dan IPS.
Termasuk keterampilan yang dikembangkan melalui kegiatan ekstrakurikuler selama tiga tahun. Itu pun sesuai dengan bidang bakat dan minat siswa. “Amalkan dan kembangkan yang diperoleh itu di masa yang akan datang, baik di lingkungan perguruan tinggi maupun di tengah masyarakat,” ucapnya.
Dimas mengatakan Hari Pengukuhan merupakan hari istimewa bagi siswa kelas XII. Kelulusan menjadi bukti bahwa tiga tahun tugas belajar di SMA sudah selesai.
Namun kata Dimas, kelulusan bukan akhir dari segalanya. Justru menjadi tonggak awal bagi siswa untuk meniti masa depan yang lebih banyak tantangan. “Ini bukan akhir. Tanggung jawab kalian masih besar. Persiapkan diri untuk tantangan di masa depan yang lebih kompleks,” ungkapnya.
Dia juga menegaskan agar para lulusan tidak berputus asa. Sebesar apapun tantangan, harus punya daya saing untuk mengejar cita-cita. “Semoga kalian dapat diterima di Perguruan Tinggi sesuai dengan yang diinginkan. Termasuk yang akan masuk sekolah kedinasan. Dan juga berencana langsung bekerja,” harapnya.
Dimas juga mengingatkan kepada lulusan SMA Islam Kota Malang untuk tetap menjaga nama baik sekolah. Kapan dan dimanapun. Di perguruan tinggi, lingkungan kerja maupun di tengah masyarakat.
“Tetap jaga nama baik sekolah kita. Karena siswa dan lulusan merupakan cerminan sekolah. Jadilah contoh yang baik di tengah masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, acara Pengukuhan dan Kelulusan Siswa SMA Islam Kota Malang berlangsung lancar. Kegiatan ini semakin khidmat dengan lantunan shalawat nabi dan pembacaan ayat suci Alquran oleh siswa. Termasuk penampilan siswa paduan suara yang mengiringi acara dari awal hingga akhir.
Tahun ini SMA Islam Kota Malang meluluskan 209 siswa kelas XII. Sebanyak 89 siswa dari Bidang Kompetensi MIPA dan 120 siswa dari IPS. Ini merupakan lulusan pertama yang dikukuhkan oleh Dimas, sejak dirinya diangkat menjadi Kepala SMA Islam Kota Malang Bulan Agustus 2022 lalu.
Turut hadir Ketua Yayasan Yaperis Malang Drs. Sularto, M.Pd yang juga memberikan selamat kepada lulusan. Dia turut berdiri menyalami satu per satu lulusan yang sudah dikukuhkan.
Sularto mengatakan, SMA Islam Kota Malang memiliki ciri khas yang kuat dari lulusan sekolah lainnya. Selain potensi akademik, lulusan SMA Islam unggul dari bidang non akademik serta karakternya.
“Bidang non akademik menjadi target kami. Juga ada pembinaan keagamaan yang intens kita lakukan yang bersumber dari Alquran dan hadits. Dari sinilah kami perkuat karakter anak-anak kami,” terang Sularto.
Tepat pukul 10.15 WIB acara Pengukuhan dan Kelulusan siswa kelas XII selesai. Di penghujung acara, SMA Islam Kota Malang memberikan penghargaan kepada para lulusan berprestasi. (sir/imm)