MALANG POSCO MEDIA, MALANG- Sebuah pencapaian membanggakan oleh SMA Islam Sabilillah Malang (SMAIS) Boarding School Sistem Pesantren. Sekolah ini mendapat anugerah sebagai Sekolah Berbudaya Agama atau School Religius Culture (SRC). SMAIS menjadi yang terbaik di Malang Raya, dan kini sedang proses penilaian untuk mendapat Peringkat Pertama di Provinsi Jawa Timur.
Dalam anugerah itu, SMA Islam Sabilillah Malang Boarding School Sistem Pesantren, masuk Tiga Besar Jawa Timur. Pada Jumat (20/12) kemarin, dilaksanakan sesi presentasi oleh Kepala Sekolah, Idi Rathomy Baisa, S.Pd., M.Pd, untuk penilaian terbaik provinsi. “Tadi pagi (kemarin, red.), bapak kepala sekolah sudah presentasi di hadapan tim pengawas dan penilai Kementerian Agama Jatim. Semoga kami menjadi yang terbaik dari tiga sekolah yang sudah terpilih,” ujar
Ghulam Nurul Wildan, M.Pd, selaku Penanggung Jawab, School Religious Culture (SRC) SMA Islam Sabilillah Malang.
SRC merupakan program anugerah dari Kementerian Agama untuk sekolah yang memiliki konsen dan komitmen mengembangkan budaya agama di sekolah. SRC ini untuk kali pertama. Ada 250 SMA di Jawa Timur yang ikut seleksi, dari sekolah negeri dan swasta. Dimulai dari tingkat kota dengan seleksi Analisis Dokumen.
Pada tahap ini SMAIS telah menyajikan 34 dokumen. Meliputi visi sekolah yang mencakup bidang keagamaan, termasuk Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM). Lalu ada penilaian pelaksanaan budaya agama di sekolah. Seleksi itu dilakukan untuk menentukan enam besar. Selanjutnya ada visitasi Pengawas dan Tim Penilai dari Kemenag Jatim. “Setelah divisitasi, Alhamdulillah SMAIS masuk nominasi Tiga Besar Anugerah Sekolah Berbudaya Agama di Jawa Timur,” ungkap Ghulam.
Dia menuturkan, beberapa elemen yang menjadi penilaian dalam SRC. Di antaranya, pelaksanaan pembelajaran. Di SMAIS sudah menerapkan pembelajaran agama yang terintegrasi dengan kitab kuning. Pembelajaran Al-Qur’an, penanaman akidah pagi dan pembiasaan islami. SMAIS juga memiliki laboratorium PAI sebagai penunjang pendidikan keislaman. “Prestasi siswa bidang keagamaan juga menjadi poin penilaian. Yang terbaru, prestasi anak kami di ajang LKTI Al-Qur’an tingkat Nasional,” ungkapnya.
Dalam Anugerah SRC ini SMA Islam Sabilillah Malang didukung oleh Kantor Kemenag Kota Malang dan Pemerintah Kota Malang. “Karena sekolah kami menjadi wakil dari Kota Malang. Dua sekolah lainnya yang masuk penilaian Tiga Besar ini dari Trenggalek dan Sidoarjo,” tandasnya.
Ghulam berharap SMAIS menjadi yang terbaik di Jawa Timur. Sehingga menjadi sekolah Pioneer dalam membangun budaya agama di lingkungan sekolah. “Lebih dari itu, budaya dan pembiasaan keislaman yang kami tanamkan pada anak-anak tumbuh menjadi karakter yang kuat. Anugerah ini tidak sekedar kebanggaan tetapi benar-benar tercermin dalam kehidupan siswa,” pungkasnya. (imm/sir/udi)
