MALANG POSCO MEDIA, MALANG – SMK PGRI 3 Malang (SKARIGA) berhasil mempertahankan medali emas di Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Nasional Tahun 2025. Selain itu, sekolah ini lagi-lagi memberikan andil penting untuk Provinsi Jawa Timur yang kembali meraih menjadi Juara Umum. Tahun ini, tim Skariga menorehkan medali emas dan perak.
Juara 1 (Medali Emas) untuk bidang Robot Manufacturing System (RMS) dan Juara 2 (Medali Perak) untuk bidang Industrial Control. Ajang bergengsi ini diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 28 Juli hingga 1 Agustus 2025, mempertemukan para siswa terbaik dari seluruh Indonesia dalam kompetisi keterampilan vokasi tingkat tinggi.
Kepala SMK PGRI 3 Malang Moch. Lukman Hakim, S.T., M.M., menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas capaian luar biasa ini. “Prestasi ini bukan hanya kemenangan untuk SKARIGA, tetapi juga persembahan bagi Jawa Timur dan Indonesia. Anak-anak kami menunjukkan bahwa SMK juga bisa menjadi juara di kancah nasional, bahkan siap bersaing di level internasional,” ujarnya penuh semangat.

Dalam cabang Robot Manufacturing System (RMS) yang dilaksanakan di BBGP Jawa Barat, pasangan siswa Nofaldi Candra dan Rafif Miftah, di bawah bimbingan Bambang Tamayana, S.T., tampil memukau juri dengan kecanggihan desain sistem otomasi dan pengendalian robotika. Kemenangan ini mengantar mereka menyabet Medali Emas dan menempatkan SKARIGA sebagai pusat keunggulan teknologi robotika nasional.
Sementara itu, di bidang Industrial Control, yang digelar di SMKN 26 Jakarta, siswa Syahril Faisal dengan bimbingan Muhammad Muzakki, S.Pd. berhasil menunjukkan keahlian kendali sistem industri secara presisi dan efisien, hingga meraih Medali Perak yang tak kalah membanggakan.
“Prestasi merupakan hasil dari semangat dan jerih payah anak-anak dan guru pembimbing. Mereka tidak kenal lelah. Persiapan kita tidak sebentar. Bahkan sejak LKS level regional,” ucapnya.
Lukman pun menyampaikan apresiasi kepada para siswa dan guru serta mereka yang terlibat dalam perolehan prestasi membanggakan ini. “Terima kasih atas semangatnya, serta dukungan dan doa-doa yang tulus untuk keberhasilan tim kami,” ungkapnya.

Penutupan lomba yang berlangsung meriah di PPSDM Jawa Barat menjadi saksi dominasi Jawa Timur sebagai Juara Umum untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. Jatim memperoleh total 20 emas, 6 perak, dan 2 perunggu. Kontribusi dua medali dari SKARIGA turut memperkokoh posisi Jatim sebagai provinsi vokasi terdepan di Indonesia.
Tak hanya prestise, para pemenang juga mendapat reward besar. Juara 1 memperoleh Rp 25 juta, dan Juara 2 menerima Rp 20 juta, ditambah bonus apresiasi langsung dari Gubernur Jawa Timur kepada peserta dan para pembimbing.
Lebih dari sekadar lomba, prestasi ini membuka pintu masa depan gemilang bagi siswa SKARIGA. Rafif Miftah, sang peraih emas, bahkan langsung kembali ke Bekasi usai lomba karena telah diterima bekerja di PT. DENSO INDONESIA melalui jalur seleksi Kosen Denso—program elite yang mempersiapkan siswa bukan untuk posisi produksi, melainkan sebagai calon pemimpin industri masa depan, melalui pelatihan intensif selama satu tahun. Sedangkan Syahril Faisal tengah menjalani proses seleksi di PT. DMIA Bekasi, perusahaan multinasional otomotif terkemuka.
Dengan kemenangan ini, SMK PGRI 3 Malang kembali menegaskan diri sebagai SMK Unggulan dengan kualitas pendidikan bertaraf nasional bahkan internasional. Tak hanya mendidik siswa menjadi terampil, SKARIGA terbukti mampu mengantar lulusan langsung diterima di industri bonafide, baik di dalam negeri maupun global. (imm/adv/lim)