MALANG POSCO MEDIA, KOTA BATU – SMPN 04 Kota Batu menggelar class meeting setelah penilaian akhir tahun semester genap bagi para siswa kelas VIII dan IX. Class Meeting yang digelar sejak 13-17 Juni dan 20 Juni tersebut mampu dimanfaatkan oleh para siswa untuk berkreasi dan berekspresi.
Pembina OSIS SMPN 04 Kota Batu, Dwi Christanto Puji Widodo, S.Pd mengatakan bahwa class meeting mengangkat tema ‘membiasakan berbudaya dan berliterasi’. Sesuai dengan tema, sekolah ingin mendidik memberikan pembiasaan kepada siswa guna mewujudkan budaya literasi.
“Melalui class meeting yang dilaksanakan ini mengajak para siswa untuk berani berkreasi dan berekspresi dalam berbagai perlombaan yang digelar. Class meeting merupakan ajang tahunan ini juga untuk mewujudkan budaya literasi bagi siswa melalui lomba yang digelar,” ujar Kris kepada Malang Posco Media, Minggu (26/6).
Untuk beberapa perlombaan yang dipertandingkan sangat beragam. Meliputi pengenalan lingkungan sekaligus membiasakan hidup bersih. Kegiatan jalan sehat dan setiap kelas diminta memakai dresscode yang unik.
“Kemudian ada lomba PPB guna pembiasaan berbudaya disiplin dan taat pada aturan. Lomba menyanyi bersama mars Kota Batu yang bertujuan untuk mengenal dan mencintai Kota Batu melalui lagu mars,” bebernya.
Selanjutnya lomba membuat tumpeng yang juga bertujuan untuk mengenalkan budaya kuliner daerah yang bersifat tradisi, Tik Tok PPDB guna mengenalkan sekolah pada masyarakat melalui medsos ala siswa. Ada juga mading 2D dengan tema bergerak untuk mewujudkan Sekolah Penggerak yang tujuannya menyiapkan siswa untuk kreatif dan berliterasi serta mewujudkan profil pelajar pancasila.
Serta ada lomba melukis dengan tema Pelajar Pancasila dengan tujuan agar siswa dapat mengaktualisasi diri dan ide sebagai pelajar Pancasila. Terakhir ada pentas seni yang tujuannya untuk mewadahi kreasi dan ekspresi siswa dalam mengaktualisasi diri sebagai pelajar pancasila.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk refresh siswa setelah PAT persiapan sebagai sekolah penggerak dan memberikan pembiasaan siswa untuk berliterasi dan berbudaya. Serta siswa diajak lebih kreatif dan berbudaya literasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, lewat class meeting setiap kelas ataupun individu siswa diajak untuk saling bersaing sehat dalam beradu prestasi dan memperebutkan gelar juara dengan semangat dan antusiasme yang tinggi. (eri/adv)
