MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Pecinta jajan pasar di Kota Malang tentu sudah tidak asing dengan Toko Kue Bu Mar di Pasar Besar (Pabes) Malang. Selama lebih dari 40 tahun, toko ini menjadi jujugan warga untuk membeli aneka jajanan tradisional nusantara.
Berbagai kudapan seperti kue cucur, bolu kukus, cenil, lupis, nagasari, putu ayu, kue soes, hingga puluhan jenis lainnya tersedia segar setiap hari. Namun, yang menjadi primadona pelanggan adalah Roti Bolu Jadul.
“Kalau musim hajatan nikahan ke sini paling ramai cari bolu kukus jadul ini,” terang Misri, anak pemilik toko yang kini meneruskan usaha sang ibunda, Hj. Marjiah atau Bu Mar.
Misri menjelaskan, Toko Kue Bu Mar menerima pasokan berbagai jajanan tradisional dari UMKM dan rumah produksi di Malang. Semua kue yang dijual merupakan hasil produksi di hari yang sama.
“Bolu Jadul yang paling diburu itu dijual Rp 35 ribu sampai Rp 45 ribu per bijinya. Sementara jajan pasar kecil biasanya dijual Rp 2.500 sampai Rp 3.500,” jelasnya.
Sejak awal berdiri, toko ini memang hanya menjual jajanan pasar. Selama empat dekade, keberadaannya tetap diminati, terutama saat musim hajatan atau pernikahan.
“Dulu ibu jual dan masak sendiri. Dimulai dari jual roti goreng di depan. Lama-lama masuk ke dalam dan banyak aneka jajan pasar yang muncul. Akhirnya sampai sekarang,” kenang Misri. Toko Kue Bu Mar buka setiap hari mulai pukul 06.00 hingga 15.00 WIB. Ratusan kue terjual setiap harinya, dengan lonjakan permintaan saat musim hajatan. Jajan pasar tetap menjadi menu pendamping yang tak tergantikan bagi warga Malang. (ica/aim)